SKRIPSI BPI
Peran Penyuluh Dalam Pencegahan Seks Bebas Melaui Program Bina Keluaarga Remaja di kelurahan Setono Pekalongan
Latar belakang penelitian ini adalah adanya potensi perilaku seks bebas
dikalangan remaja di Kelurahan Setono Pekalongan. Perilaku seks bebas dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya faktor biologis, faktor lingkungan,
dan faktor dari keluarga. Keluarga yang kurang harmonis serta tidak menjalankan
salah satu atau beberapa fungsi keluarga dengan baik dapat berpengaruh pada
perkembangan remaja sehingga berpotensi pada perilaku kenakalan remaja dimana
salah satunya adalah seks bebas. Adanya peran penyuluh merupakan salah satu
peranan yang diterapkan dalam kegiatan Bina Keluarga Remaja yang bertujuan
untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan orang tua dalam mengasuh dan
membina remajanya agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan yang salah sehingga
berpotensi melakukan seks bebas.
Berdasarkan uraian teori di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah
Bagaimana potensi perilaku seks bebas di Kelurahan Setono Pekalongan?
Bagaimana peran penyuluh dalam pencegahan seks bebas melalui program Bina
Keluarga Remaja di Kelurahan Setono Pekalongan? Bagaimana faktor pendukung
dan penghambat kegiatan pencegahan seks bebas melalui program Bina Keluarga
Remaja di Kelurahan Setono Pekalongan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui potensi perilaku seks bebas di Kelurahan Setono Pekalongan,
mengetahui peran penyuluh dalam pencegahan seks bebas melalui program Bina
Keluarga Remaja di Kelurahan Setono Pekalongan dan mengetahui faktor
pendukung dan penghambat kegiatan pencegahan seks bebas melalui program Bina
Keluarga Remaja di Kelurahan Setono Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
lapangan (field research) di Kelurahan Setono Pekalongan. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis yang
digunakan adalah analisis data Milles and Hubermen.
Hasil penelitian ini menunjukan (1) Potensi perilaku seks bebas remaja yang
ada di Kelurahan Setono Pekalongan diantaranya adalah dalam adanya remaja yang
berkencan dan remaja yang melakukan persetubuhan. (2) Peran penyuluh dalam
pencegahan seks bebas melalui program Bina Keluarga Remaja adalah penyuluh
sebagai konselor, agen pencegahan, agen perubahan, motivator, dan sebagai
pembimbing. (3) Fakto pendukung: antusias warga, dukungan pemerintah
setempat, narasumber yang kompeten, sarana dan prasarana yang mendukung.
Faktor penghambat: adanya pihak warga yang tidak suka dengan kegiatan Bina
Keluarga Remaja dan kurangnya sarana prasarana terkait anggaran dana kegiatan.
20SK2035026.00 | SK BPI 20.026 APR p | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain