SKRIPSI KPI
Sosok" Islami jelang Pilpres (Analisis Wacana Kritis Pemberitahuan Di Media Online Kompas.Com Edisi Januari - September 2018 )
Politik sangat erat hubungannya dengan media, karena salah satu tujuan
media yakni untuk membentuk pendapat umum mengenai berbagai hal, terutama
hal politik. Ketika pendapat umum tersebut dapat ter ‘set’ seperti yang diinginkan
media, pada saat itulah yang menjadi tolak ukur keberhasilan suatu media. Media
massa dengan fungsi persuasif yang mampu membentuk pendapat umum dan
mampu mempengaruhi opini masyarakat terhadap isu-isu politik yang sedang
berkembang. Keikutsertaan media dalam mengubah sistem politik dengan melalui
pembentukan opini publik atau pendapat umum yakni, upaya pembangunan sikap
dan tindakan khalayak mengenai sebuah masalah politik atau aktor politik.
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menggambarkan Media
Online Kompas.com dalam mewacanakan pemberitaan tentang perebutan “sosok”
islami jelang Pemilihan Presiden 2019 berdasarkan analisis wacana kritis. Selain
itu, juga untuk mendiskripsikan perspektif Media Online Kompas.com mengenai
pemberitaan perebutan “sosok” Islami jelang Pemilihan Presiden dan Wakil
Presiden 2019. Media online Kompas.com yang memposisikan diri sebagai media
nasional yang netral secara rutin memberitakan perebutan sosok Islami di Pilpres,
baik di Kubu Jokowi maupun di Kubu Prabowo. Sebut saja, Cak Imin, Din
Syamsuddin, Romahurmuziy, Ma’ruf Amin, Salim Assegaf Aljufri, dan Ustad
Abdul Somad Batubara.
Penelitian ini menggunakan teori analisis wacana Van Dijk di mana teks
diteliti berdasarkan strukturnya, yaitu struktur makro, superstruktur, dan mikro.
Struktur makro, merupakan makna global atau umum dari suatu teks yang dapat
diamati dengan melihat topik atau tema yang dikedepankan dalam suatu berita.
Superstruktur, merupakan struktur wacana yang berhubungan dengan kerangka
suatu teks, bagaimana bagian-bagian teks tersusun ke dalam berita secara utuh.
Struktur mikro adalah makna wacana yang dapat diamati dari bagian kecil dari suatu
teks yakni kata, kalimat, proposisi, anak kalimat, parafrase, dan gambar
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pemberitaan tentang sosok islami
jelang Pilpres 2019 di Kompas.com berdasarkan struktur wacana, secara struktur
makro, rentetan tema berita yang dikemas oleh Kompas.com menjelaskan bahwa
media online Kompas.com memiliki nilai-nilai ahlussunnah wal jamaah dan
mewujudkan persatuan dan kesatuan umat Islam dalam bingkai NKRI dengan
mengikis pengaruh radikalisme, intoleransi, dan infiltrasi ideologi transnasional,
serta memberikan jalan keluar bagi permasalahan bangsa. Secara superstruktur,
Kompas.com mengemas alur berita dengan skema peristiwa tentang sosok-sosok
Islami yang mencalonkan atau dicalonkan sebagai Calon Wakil Presiden di Pilpres
2019. Berdasarkan segi semantik, sintaksis, dan stilistik, Kompas.com selalu
memaparkan peran sosok Islami pada Pilpres 2019 yang memiliki nilai persatuan
dan kesatuan umat Islam dalam bingkai NKRI.
20SK2034001.00 | SK KPI 20.001 VEB s | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain