SKRIPSI PGMI
Penggunaan Media Benda Asli Pada Pembelajaran Matematika Konsep Pecahan Dalam Membantu Berpikir Konkret Siswa Kelas III Di MSI 01 Kauman Pekalongan
Minat belajar siswa kelas III khususnya pada mata pelajaran matematika masih dianggap rendah. Kondisi tersebut terjadi karena dalam proses pembelajaran matematika siswa kurang menguasai materi yang disampaikan. Peran guru dalam proses pembelajaran sangat dominan sehingga menyebabkan kecenderungan siswa bersifat pasif dan pembelajaran hanya bersifat satu arah. Untuk itu perlu diterapkan media benda asli agar siswa dapat kreatif, aktif, dan mandiri.
Rumusan masalah penelitian iniadalah 1) Bagaimana penggunaan media benda asli pada mata pelajaran matematika konsep pecahan dalam membantu berpikir konkret siswa kelas III diMSI 01 Kauman Pekalongan? 2) Apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan media benda asli pada pembelajaran matematika konsep pecahan dalam membantu berpikir konkret siswa kelas III di MSI 01 Kauman Pekalongan?. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan penggunaan media benda asli pada mata pelajaran matematika konsep pecahan dalam membantu berpikir konkret siswa kelas III di MSI 01 Kauman Pekalongan. 2) Mendeskripsikan apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan media benda asli pada mata pelajaran matematika konsep pecahan dalam membantu berpikir konkret siswa kelas III di MSI 01 Kauman Pekalongan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field rearch) dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Penggunaan media benda asli dilakukan dengan tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Jenis penggunaan media benda asli berupa apel, kertas lipat, kertas karton, dan roti dalam pembelajaran matematika materi pecahan. Hasil penggunaan media benda asli menunjukkan bahwa penggunaannya dapat membantu siswa berpikir secara konkret serta membangkitkan semangat siswa dalam proses pembelajaran dan siswa lebih antusias mengikuti pembelajaran. 2) Kelebihan dan kelemahan dalam menggunakan media benda asli. Kelebihan diantanya: media benda asli mudah untuk ditemukan di lingkungan sekitar, siswa memiliki antusias tinggi dan membawa media dari rumah masing-masing, saat belajar dengan media menjadikan siswa belajar aktif. Kelemahannya diantaranya: Guru terbiasa dengan pembelajaran yang konvensional, penggunaan media benda asli dianggap merepotkan, adanya siswa yang kurang fokus
20SK2023009.00 | SK PGMI 20.009 HIK p | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain