SKRIPSI PGMI
Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas VI SD Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang
Keluarga terutama orang tua berperan penting dalam meningkatkan
motivasi belajar anak. Keluarga merupakan tempat awal proses sosialisasi bagi
anak, tempat memperoleh pemenuhan kbutuhan sarana prasarana dan kasih
sayang dari orang tua. Orang tua merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi
motivasi anak dalam belajar. Pengawasan dan arahan dari orang tua akan
berpengaruh terhadap motivasi anak dalam mengikuti kegiatan belajar baik di
rumah maupun di sekolah.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah yang
diajukan adalah bagaimana peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar
siswa kelas VI SD Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang? Bagaimana motivasi
belajar siswa kelas VI SD Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang? dan apa saja
faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam meningkatkan motivasi
belajar siswa kelas VI SD Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang?.
Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data
menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang
digunakan yaitu dengan model Miles dan Huberman yang dibagi menjadi tiga
tahapan yakni: pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua dalam meningkatkan
motivasi belajar siswa kelas VI SD Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang,
sudah sesuai dengan peran orang tua menurut BKKBN yaitu peran sebagai
pendidik terlihat pada saat siswa di rumah, orang tua mengulas kembali
pembelajaran yang ada di sekolah dan itu dilakukan tidak hanya ketika siswa
diberikan tugas rumah oleh guru, melainkan setiap hari. Peran sebagai motivator
terlihat ketika orang tua selalu memberikan dorongan dan semangat pada siswa
sehingga ketika di sekolah siswa belajar dengan semangat. Peran sebagai panutan
terlihat ketika orang tua memberikan contoh perilaku di rumah sehingga di
sekolah siswa patuh dan hormat terhadap guru. Peran sebagai teman, terlihat
ketika orang tua memberikan tanggapan dengan apa yang disampaikan anaknya
saat di sekolah. Peran sebagai pengawas, terlihat ketika orang tua selalu
mengontrol waktu belajar siswa. Peran sebagai konselor, terlihat ketika orang tua
selalu mengarahkan siswa dalam belajar. Motivasi belajar siswa kelas VI SD
Negeri Banyuputih 02 Kabupaten Batang sudah sesuai dengan aspek motivasi
belajar, yaitu siswa mempunyai dorongan untuk mencapai tujuan belajar, siswa
viii
memiliki komitmen dalam belajar, siswa memiliki inisiatif dalam belajar, serta
memiliki rasa optimis untuk mendapatkan nilai yang baik ketika ulangan. Adapun
faktor yang mendukung yaitu, adanya semangat atau motivasi belajar pada anak,
adanya perhatian dari orang tua untuk mendampingi anak belajar, adanya sarana
dan prasarana untuk belajar di rumah. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu
keadaan ekonomi sosial keluarga, kesibukan orang tua, keadaan lingkungan yang
kurang baik.
20SK2023007.00 | SK PGMI 20.007 LAR p | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain