SKRIPSI PGMI
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V Di Minu Baros Pekalongan
Model pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran
yang mengandalkan kerja sama antara siswa dalam satu kelompok.
Dalam pembelajaran kooperatif, siswa dibagi dalam kelompok yang
masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 anak. Model ini diharapkan
mampu memotivasi siswa dalam mengikuti pelajaran agar lebih berperan
secara aktif dan meningkatkan kemampuannya dalam menguasai materi
pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana
perencanaan model pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran IPA
kelas V di MINU Baros Pekalongan, (2) Bagaimana pelaksanaan model
pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran IPA kelas V di MINU Baros
Pekalonngan, dan (3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat
keberhasilan penerapan model pembelajaran kooperatif pada mata
pelajaran IPA kelas V di MINU Baros Pekalongan. Sedangkan tujuan dalam
penelitian ini untuk (1) Mendeskripsikan dan menganalisis perencanaan
model pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran IPA kelas V di MINU
Baros Pekalongan, (2) Mendeskripsikan dan menganalisis pelaksanaan
model pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran IPA kelas V di MINU
Baros Pekalongan, dan (3) Mendeskripsikan dan menganalisis faktor
pendukung dan penghambat keberhasilan penerapan model pembelajaran
kooperatif pada mata pelajaran IPA kelas V di MINU Baros Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif
dengan jenis penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian lapangan
(field research). Ada dua sumber data yang ada pada penelitian ini yaitu
sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data
yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dan
analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yaitu
mereduksi data, menyajikan data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan tentang penerapan
model pembelajaran kooperatif pada mata pelajaran IPA kelas V di MINU
Baros Pekalongan dapat dikatakan sudah baik. Pada pelaksanaan
pembelajaran kooperatif, guru telah menggunakan dua tipe dari model
kooperatif yaitu Talking Stik dan Teams Games Tournament (TGT).
Adapun faktor pendukung dan penghambat pembelajaran kooperatif, yaitu
viii
faktor pendukung: (1) kesiapan guru, (2) kesiapan siswa, (3) motivasi
siswa, dan (4) variasi teknik/tipe kooperatif. Sedangkan faktor
penghambatnya: (1) siswa susah diatur, (2) suasana tidak kondusif, (3)
kurangnya media/alat, dan (4) membutuhkan waktu lama.
19SK1923160.00 | SK PGMI 19.160 KHU p | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain