SKRIPSI PAI
Strategi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Mizan Dalam Menumbuhkan Budaya Literasi Mahasiswa IAIN Pekalongan
Budaya literasi merupakan bagian tak terpisahkan dari iklim akademik perguruan tinggi. Tantangan terbesar di perguruan tinggi adalah meninggalkan tradisi lisan (orality) menuju tradisi baca tulis (literacy). Mahasiswa sebagai kaum terpelajar yang belajar diperguruan tinggi diharapkan akan lebih pintar, cerdas, bermoral, dan terdidik. Mahasiswa dicitrakan dengan ketajaman analisis terhadap masalah. Dalam melakukan analisis tentunya mahasiswa harus memiliki banyak referensi, agar memiliki banyak referensi maka mahasiswa harus sering-sering membaca buku. Membaca adalah upaya untuk mencerna dan menyerap sari sekumpulan gagasan sedangkan menulis adalah salah satu aktifitas yang dapat mempercepat proses pencernaan dan penyerapan sebuah gagasan.
Rumusan masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah Bagaimana Budaya Literasi Mahasiswa IAIN Pekalongan?, Bagaimana Strategi LPM Al-Mizan dalam Menumbuhkan Budaya Literasi Mahasiswa IAIN Pekalongan? , Apa faktor pendukung dan penghambat strategi LPM Al-Mizan dalam Menumbuhkan Budaya Literasi Mahasiswa IAIN Pekalongan?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui budaya literasi mahasiswa IAIN Pekalongan serta bagaimana strategi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) AL-MIZAN dalam menumbuhkan geliat literasi pada mahasiswa supaya budaya literasi dikalangan mahasiswa tercipta.
Dalam penelitian ini, Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang bersifat mendeskripsikan. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara mendalam dan studi kepustakaan. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif yakni bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan, yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain.
Hasil penelitian ini menunjukan, budaya literasi dikalangan mahasiswa IAIN Pekalongan masih rendah. hal tersebut dapat dilihat dari beberapa indikator seperti, masih adanya plagiasi dikalangan mahasiswa, kegiatan lomba kepenulisan yang diselenggarakan baik pihak kampus maupun dari LPM AL-MIZAN sendiri sangat minim mahasiswa yang berpartisipasi. Meski demikian iklim literasi masih tercipta dikalangan mahasiswa walau hanya sebagai tuntutan tugas akademik atau
viii
perkuliahan. Sementara itu LPM AL-MIZAN telah melaksanakan beberapa strategi untuk membudayakan literasi pada mahasiswa IAIN Pekalongan dengan beberapa bentuk kegiatan seperti, pelatihan kepenulisan, diskusi, semeninar kepenulisan , lomba kepenulisan, dan beberapa melalui produk penerbitan. Namun hasil dari strategi tersebut kurang maksimal. Karena dari strategi yang dilaksanakan masih sangat minim antusias dari mahasiswa. Kurang maksimalnya strategi yang dijalankan oleh LPM AL-MIZAN itu dikarenakan beberapa faktor yang menghambat seperti, terbenturnya kegiatan dengan jadwal perkuliahan yang sangat padat, sikap apatis mahasiswa terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi mahasiswa, dan juga koondisi kampus IAIN Pekalongan yang rawan banjir.
19SK1921451.00 | SK PAI 19.451 ISM s | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain