SKRIPSI PGMI
Strategi Guru Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Bagi Siswa Yang Berkesulitan Membaca Pada Kelas Rendah Di MI Walisongo Kranji 02 Pekalongan
Kemampuan membaca merupakan suatu kebutuhan bagi siswa. Semakin tinggi kemampuan membaca siswa maka semakin baik pula hasil belajarnya. Salah satu hal yang memengaruhi kemampuan membaca siswa adalah startegi yang dilakukan guru serta faktor pendukung dan menghambat. Dengan adanya strategi siwa lebih mampu meningkatkan hasil belajar yang baik. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) Bagaimana strategi yang dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah MI Walisongo Kranji 02 Pekalongan? (2) Bagaimana hasil strategi yang dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah MI Walisongo Kranji 02 Pekalongan? (3) Apa faktor pendukung dan penghambat siswa dan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah MI Walisongo Kranji?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi yang dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah, hasil strategi yang dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah, faktor pendukung dan penghambat siswa dan guru dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan ( field reseach ) dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Data penelitian yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis model Miles and Huberman proses analisis data dilakukan melalui tiga langkah utama yaitu: reduksi data, penyajian data dan verivikasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, (1) untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa dilakukan strategi pemberian jam tambahan yang pelaksanaannya setelah kegiatan belajar mengajar selesai. Jam tambahan ini menggunakan strategi membaca terbimbing dan metode abjad, metode eja, metode suku kata, metode kata, metode kalimat, metode SAS, metode 4 tahap stenberg. (2) Pemberian jam tambahan membaca mampu meningkatkan kemampuan membaca siswa. (3) Dalam pelaksanaan jam tambahan ada faktor yang dukungan yaitu dari kebijakan sekolah dan buku bacaan adapun faktor yang menghambat dari siswa dan lingkungan.
19SK1923144.00 | SK PGMI 19.144 SAP s | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain