SKRIPSI PGMI
Dampak Penerapan Kurikulum Muatan Lokal Berbasis Kitab Kuning Terhadap Ketaatan Beragama Siswa Kelas VI MI Salafiyah Simbang Kulon 02 Kecamatan Bauran Kabupaten Pekalongan
Muatan Lokal adalah salah satu kurikulum yang di ajarkan di lembaga pendidikan. Penetapan mata pelajaran dalam muatan lokal ini bergantung pada keadaan daerah karena fungsi muatan lokal sendiri adalah untuk membekali siswa nya agar bisa mengembangkan potensi yang dimiliki daerahnya. Hal ini membuat muatan lokal yang diterapkan di setiap lembaga pendidikan berbeda. Salah satunya adalah penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning yang dilaksanakan di MI Salafiyah Simbang Kulon. Penelitian ini mencakup dua rumusan masalah. Pertama, bagaimana dampak penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning terhadap ketaatan beragama siswa kelas VI MI Salafiyah Simbang Kulon 02. Kedua, apa saja faktor pendukung dan penghambat penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning di MI Salafiyah Simbang Kulon. Tujuan penelitian ini yaitu, pertama, untuk mendeskripsikan dampak penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning terhadap ketaatan beragama siswa kelas VI MI Salafiyah Simbang Kulon 02 dan Kedua, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning di MI Salafiyah Simbang Kulon.
Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa: Pertama, penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning secara tidak langsung memberi dampak positif pada pada keshalehan ritual, seperti meningkatkan ketaatan siswa untuk menjalankan sholat lima waktu dan membaca al-Qur’an. Selain itu, penerapan kurikulum ini juga meningkatkan motivasi siswa berperilaku terpuji, seperti bersikap jujur dan disipilin. Namun, penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning ini tidak berdampak pada keshalehan sosial seperti kepedulian untuk menjaga kebersihan. Kedua, faktor pendukung penerapan kurikulum muatan lokal berbasis kitab kuning adalah Ciri khas Madrasah Salafiyah, adanya guru yang berkompetensi dalam bidang kitab kuning, kitab kuning memberikan manfaat bagi siswa, lingkungan masyarakat yang religius sedangkan faktor penghambatnya adalah perkembangan media, minat siswa yang rendah, metode pembelajaran kurang variatif, dan kurangnya alokasi waktu.
19SK1923137.00 | SK PGMI 19.137 HAN d | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain