SKRIPSI PAI
Konsep Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMP Salafiyah Pekalongan
Konsep Pembelajaran dalam pendidikan sangat mempengaruhi kebehasilan dalam mencapai tujuan yang diharapkan. Agar pembelajaran berjalan dengan baik maka diperlukan konsep pembelajaran yang baik pula, dengan Pendidikan agama Islam yang diterapkan disekolah-sekolah membuktikan bahwa pendidikan agama sangat penting baik dalam lingkup keluarga, masyarakat dan bangsa. Pendidikan agama diharapakan dapat membentuk generasi bangsa yang berakhlakul kharimah. Keberhasilan suatu lembaga pendidikan dalam mendidik peserta didiknya pastilah memiliki beberapa faktor baik faktor pendukung internal maupun ekternal dan tidak terlepas dari yang namanya faktor penghambat pembelajaran.
Dalam penelitian ini penulis mengajukan beberapa rumusan masalah yaitu bagaimana konsep pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Salafiyah Pekalongan, dan apa saja faktor pendukung dan penghambat pembelajaran di SMP Salafiyah Pekalongan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Untuk menganalisis konsep pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Salafiyah Pekalongan, dan untuk mengetahui fakktor-faktor pendukung dan penghambat pembelajaran yang mempengaruhi keberhasilan pendidikan di SMP Salafiyah Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualikatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan. Pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis non-statistik yaitu menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan ada tiga konsep pembelajaran pendidikan agama Islam di SMP Salafiyah Pekalongan, yang pertama kegiatan pagi yaitu ada wirdhu shonah, sholah dhuha berjamaah dan tadarus,yang kedua ada PBM di dalam kelas seperti sekolah pada umumnya, kemudian yang ketiga ada ektrakurikuler untuk tambahannya.Adapun faktor pendukungnya tenaga pendidik yang berkompeten dalam bidangnya, guru yang kreatif serta tercipta tercipta suasana yang agamis sedangkan faktor penghambatanya yang pertama adalah tempat ibadah yang kurang memadai serta alokasi waktu pembelajara agama yang sedikit.
19SK1921420.00 | SK PAI 19.420 KHO k | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain