SKRIPSI PGMI
Implementasi Program Pesantren Kilat Dalam Menanamkan Nilai Karakter Religius Siswa Di MI YMI 01 Wonopringgo Kabupaten Pekalongan
Karakter erat kaitanya dengan sikap ataupun perilaku seseorang dan selalu menjadi perhatian dilingkungan masyarakat. Dewasa ini setiap satuan pendidikan di Indonesia mengupayakan pendidikan yang dapat mewujudkan atau meluluskan lususan yang berkarakter dengan membuat program-program dan strategi-strategi dalam menanamkan nilai-nilai karakter kepada peserta didiknya. MI YMI 01 Wonpringgo merupakan salah satu satuan pendidikan dasar yang menerapkan program dalam menanakan karakter kepada peserta didiknya, salah satu dari program yang diterapkan adalah program pesantren kilat yang diharapkan dapat membangun dan mengembangkan karakter Peserta didiknya.
Rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini antara lain, bagaimana implementasi program pesantren kilat dalam menanamkan nilai karakter religius siswa MI YMI 01 Wonopringgo kabupaten Pekalongan, apa saja faktor pendukung dan penghambat program pesantren kilat dalam menanamkan nilai karakter religius di MI YMI 01 Wonopringgo kabupaten Pekalongan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder seperti guru, siswa, dan kepala sekolah, dokumen-dokumen, dan buku-buku literatur yang menunjang penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan mengikuti konsep dari Milles dan Hubermen.
Hasil dari penelitian ini menujukan bahwa dalam pelaksanaan program pesantren kilat di MI YMI 01 Wonopringgo dibagi dalam beberapa tahapan, antara lain perencanaan, dalam tahap ini mambahas tentang waktu pelaksaana, buku panduan yang akan digunakan dan kegiatan-kegiatan lain yang akan dilaksanakan dalam pesantren kilat. Implementasi, pada tahap ini guru hanya menjalankan kegiatan-kegiatan yang telah ada dalam buku panduan pesantren kilat dan yang terahir adalah tahap evaluasi, dalam tahap ini guru menguji pengetahuan siswa, hafalan siswa dan tugas-tugas siswa yang ada dalam buku panduan. Kegiatan pesantren kilat dalam implementasinya dibagi menjadi dua yakni kegiatan di sekolah dan kegiatan di rumah. Faktor yang mempengaruhi dalam kegiatan pesantren kilat di MI YMI 01 Wonopringgo adalah faktor yang berasal dari dalam diri siswa seperti kedisplinan siswa, sikap siswa dalam mengikuti kegiatan pesantren kilat dan faktor yang berasal dari luar diri siswa seperti ketersediaan sarana dan prasarana, materi dan kemampuan guru dalam memberikan teladan kepada siswa.
19SK1923105.00 | SK PGMI 19.105 ANA i | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain