TESIS PAI
Budaya Mutu Pendidikan Madrasah Berbasis Akreditasi (Studi kasus di MTs Negeri Kesesi, Pekalongan)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemikiran pentingnya pendidikan dalam
menyiapkan sumber daya manusia yang unggul, mandiri, mampu bersaing dalam kehidupan
global menuju kehidupan yang sejahtera. Untuk terwujudnya kualitas sumber daya manusia
yang unggul tersebut perlu didorong budaya mutu pendidikan sebagai langkah menuju pada
terciptanya pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu penulis memandang perlu
mengadakan penelitian berkaitan dengan budaya mutu pendidikan -khususnya- di madrasah.
Yang menjadi fokus penelitian ini pada masalah budaya mutu pendidikan di madrasah.
Fokus penelitian secara spesifik dirumuskan dalam pertanyaan penelitian:(1) Mengapa MTs
Negeri Kesesi menerapkan budaya mutu pendidikan berbasis akreditasi?, (2) Bagaimana
penerapan budaya mutu pendidikan berbasis akreditasi di MTs Negeri Kesesi?, (3) Faktor apa
saja yang menghambat penerapan budaya mutu pendidikan barbasis akreditasi di MTs Negeri
Kesesi?
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan budaya mutu pendidikan,
sekaligus menjawab alasan mengapa MTs Negeri Kesesi memilih pengembangan mutu
berbasis akreditasi. Disamping itu dalam penelitian ini juga mengungkap faktor-faktor
penghambat serta kebijakan yang dilakukan madrasah dalam upaya peningkatan budaya mutu
pendidikan.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan(field research) dan dirancang
menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui kegiatan eksplorasi data secara
langsung dengan melakukan visitasi ke MTsN Kesesi. Data utama berupa dokumen-dokumen
yang menunjukkan budaya mutu pendidikan dan keterangan kepala madrasah, sedangkan data
pendukung diperoleh dari para guru dan karyawan, siswa, komite madrasah, dan anggota
masyarakat di lingkungan madrasah. Teknik pengumpulan data menggunakan pengamatan
(observasi) dan wawancara, sedangkan uji keabsahan data dilakukan dengan uji kredibilitas
data yang terdiri dari (1) memperpanjang waktu pengamatan, (2) triangulasi data, dan (3)
member check. Penarikan kesimpulan dilakukan secara longgar, terbuka dan skeptis berdasar
analisis data yang ada.
Simpulan penelitian ini adalah Budaya Mutu Pendidikan di MTsN Kesesi
dikembangkan berdasar pada rambu-rambu pencapaian Standar Nasional Pendidikan (SNP)
atau berbasis akreditasi. Pengembangan budaya mutu yang dilakukan cukup berhasil.
Kebijakan manajemen madrasah dalam mengelola faktor-faktor penghambat cukup efektif. Hal
ini dikarenakan pihak manajemen mampu menganalisis dan memetakan masalah, sehingga
langkah-langkah untuk mengatasi masalah bisa dilakukan secara efektif.
19TS1952003.00 | TS Pps.PAI 19.003 MUK b | My Library (Lantai 3 Referensi dan Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain