SKRIPSI HKI
Peran Hakim Dalam Upaya Mendamaikan Suami dan Istri Karena Syiqaq (Studi di Desa Sidorejo Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang)
Dalam kehidupan rumah tangga seringkali menjumpai permasalahan, baik permasalahan kecil maupun besar. Namun pada dasarnya permasalahan tersebut harus diselesaikan secara baik-baik. Dalam surat an-Nisa ayat 35 menjelaskan apabila dalam berumah tangga terjadi pertengkaran secara terus menerus maka carilah hakam agar bisa menengahi dan mencarikan solusi yang terbaik untuk kedua belah pihak baik suami maupun istri. Namun apabila kedua belah pihak tidak ingin menyelesaikan masalah tersebut maka berakibat perpecahan keluarga atau terjadi perceraian. Kompleksitas permasalahan syiqaq yang tidak terselesaikan maka akan banyak janda dan duda yang bermunculan di masyarakat sehingga untuk mencegah menuculnya status janda dan duda yang diakibatkan oleh syiqaq inilah harus mengirim seorang hakam. Di desa Sidorejo kecamatan Comal kabupaten Pemalang kasus seperti ini seringkali terjadi penyebabnya pun berbeda seperti faktor ekonomi, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kurangnya komunikasi, adanya pihak ketiga dan perbedaan status sosial sehingga dari desa tersebut berinisiasi untuk mencegah permasalahan tersebut sejak dini.
Dari hasil temuan data di lapangan, peneliti menemukan beberapa masalah, yakni Bagaimana peran hakam dalam usaha menyelesaikan perselisihan perkawinan akibat syiqaq di Desa Sidorejo Kecamatan Comal kabupaten Pemalang? Bagaimana efektifitas peran hakam dalam menyelesaikan perselisihan perkawinan akibat syiqaq di Desa Sidorejo Kecamatan Comal kabupaten Pemalang?
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), karena data yang didapat berasal dari berbagai sumber baik sumber primer maupun sekunder. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif serta menggunakan metode analisis deskriptif yaitu metode yang bertujuan untuk memberikan gambaran atau mendeskripsikan permasalahan tersebut.
Adapun hasil penelitian yang didapatkan bahwa dalam permasalahan rumah tangga yang disebabkan syiqaq di Desa Sidorejo diselesaikan secara kekeluargaan ada juga dilanjutkan ke pengadilan, namun yang peneliti dapatkan ada beberapa alasan yang menjadikan pasangan suami istri ingin melanjutkan ke pengadilan karena faktor ketidakcocokan yang menjadikan keluarga tersebut menginginkan perpisahan sehingga efektifitas dari hakam di Desa Sidorejo terkadang mendapatkan kendala.
18SK1811024.00 | SK HKI 18.024 IRY p | My Library (lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain