SKRIPSI EKOS
Tata Kelola Sumber Daya Air Perspektif Etika Ekonomi Islam (Studi di Desa Pungangan Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan)
ABSTRAK
Faishol, Ahmad. 2017. Tata Kelola Sumber Daya Air Perspektif Etika
Ekonomi Islam (Studi Di Desa Pungangan Kecamatan Doro Kabupaten
Pekalongan. Skripsi Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pekalongan. Dosen Pembimbing :
Aenurofik, M.A.
Desa Pungangan merupakan daerah dengan kondisi sumber daya air yang
cukup melimpah. Ada 91 mata air dan 7 sungai besar yang digunakan masyarakat
untuk keperluan sehari-hari. Secara umum, masalah sumber daya air di desa
Pungangan lebih kepada pengelolaannya yang kurang memadai, dan akibat yang
ditimbulkan hanya berskala kecil.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tata kelola sumber daya air,
tinjauan kepemilikan air dalam Islam, dan tinjauan etika distribusi dan konsumsi
air di desa Pungangan Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan. Kegunaan
penelitian secara teoritis untuk memberikan kontribusi pada penambahan
khazanah keilmuan di bidang ekonomi Islam dan secara praktis untuk
memberikan masukan, percontohan atau tawaran keilmuan baru yang selalu
mendukung untuk dikembangkan.
Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan
pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data, meliputi
perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi. Teknik
analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian dan verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, tata kelola sumber daya air di
desa Pungangan dikelola oleh masing-masing pedukuhan, belum ada unit
pengelola yang khusus mengelola sumber daya air. Dari sudut pandang
kepemilikan air, masyarakat desa Pungangan menyatakan bahwa air pada
dasarnya adalah milik umum bukan milik individu, dan prioritas utamanya adalah
untuk kesejahteraan masyarakat. Dalam hal distribusi air sudah sesuai dengan
etika distribusi dalam Islam, masyarakat di desa Pungangan diberi kebebasan
dalam menggunakan air dan dapat berlaku adil dalam penggunaannya. Namun,
perlu adanya kesadaran masyarakat agar meminimalisir tindakan pencurian air
dari selang milik masyarakat yang lain. Sedangkan perilaku konsumsi air
masyarakat sudah sesuai dengan etika konsumsi Islami yaitu sudah berlaku adil,
bersikap sederhana, berlaku bersih, memiliki kemurahan hati, dan sesuai dengan
nilai-nilai moral Islam.
Kata Kunci : Tata Kelola Sumber Daya Air, Kepemilikan Air, Etika Distribusi
Islam, Etika Konsumsi Islam.
18SK1841045.00 | SK EKOS 18.045 FAI t | My Library (Lantai 3 Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain