SKRIPSI PAI
Upaya Peningkatan Kompetensi Profesional Guru TPQ Masjid Walisongo Panjang Baru Pekalongan
Sebagai guru yang berkompeten dan profesional diharuskan memiliki standar kompetensi yaitu kmpetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional. Keempat kompetensi tersebut memungkinkan guru mampu menjalankan profesi keguruannya. Guru TPQ dalam kapasitasnya sebagai tenaga pendidik atau pengajar dituntut memiliki kompetensi profesionalisme dalam mengajarkan baca dan tulis Al Qur’an. Namun dalam hal itu masih belum terpenuhi. Salah satunya adalah beberapa guru belum memiliki Syahadah sebagai sertifikat menjadi guru TPQ.
Adapun rumusan masalah pada skripsi ini adalah: Bagaimana Kompetensi Profesional Guru TPQ Masjid Walisongo Panjang Baru Pekalongan dan Bagaimana Upaya Kompetensi Profesional Guru TPQ Masjid Walisongo Panjang Baru Pekalongan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah Kompetensi Profesional Guru TPQ Masjid Walisongo Panjang Baru Pekalongan dan untuk menelaah Upaya Kompetensi Profesional Guru TPQ Masjid Walisongo Panjang Baru Pekalongan.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan menggunakan metode observasi, metode interview dan metode dokumentasi. Untuk teknik analisis data yang digunakan adalah data kualitatif deskriptif.
Selanjutnya hasil dari penelitian ini adalah menguaraikan jawaban dari permasalahan-permasalahan yang ada. Kompetensi profesional guru TPQ Masjid Walisongo adalah kualifikasi guru adalah Seorang guru TPQ Masjid Walisongo harus mempunyai Syahadah sebagai kualifikasi akademik untuk mengajar. penguasaan bahan materi pembelajaran meliputi materi pokok Qira’ati yaitu jilid Pra Tk (PAUD) sampai jilid 6, gharib, tajwid dan Al Qur’an Sedangkan materi tambahan adalah do’a-do’a harian, surat-surat pendek, tarikh Islam, fiqih dan akhlak. Tujuan dan target pembelajaran TPQ antara lain: santri dapat membaca Al Qur’an dengan tartil dan menguasai ilmu tajwid, mengerti shalat, bacaan dan praktisnya, hafal surat-surat pendek, hafal do’a-do’a harian, mampu menulis Arab dengan baik dan benar, mengetahui sejarah Islam. Mengembangkan materi pembelajaran secara kreatif, berarti seorang guru TPQ mampu memilih dan mengolah pelajaran secara integratif dan kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan santri, termasuk menggunakan beberapa metode yang efektif dan menyenangkan. Untuk meningkatkan mutu pembelajaran di TPQ salah satunya dengan meningkatkan kompetensi profesional guru pihak TPQ adalah mengadakan pembinaan, mengikuti rapat-rapa, selanjutnya upaya dari Guru sendiri TPQ itu sendiri. dan mengikuti pelatihan atau penataran dalam memperkaya pengalaman dan wawasan dalam rangka meningkatakan kualitas pembelajaran Qira’ati. Selain itu upaya pribadi yang dilakukan guru TPQ adalah pentingnya komunikasi atau tukar pikiran dengan baik, mengikuti ngaji (tashih) bersama, mewajibkan kepada guru untuk memperdalam keilmuan mengajarnya dengan membaca dan memahami betul buku pegangan guru dan membaca buku yang relevan.
17SK1721314.00 | SK PAI 17.314 DZI u | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain