SKRIPSI PAI
Studi Komparasi Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Pendidikan Agama Islam Antara yang Menggunakan Metode Ceramah dengan Metode Diskusi Kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kualitas prestasi belajar Pendidikan Agama Islam pada siswa. Berdasarkan dari pengalaman praktek mengajar, penulis bertanya kepada guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, tentang metode apa saja yang digunakan guru dalam mengajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VIII. Guru menjawab hanya menggunakan metode ceramah. Setelah saya praktek mengajar kelas VIII dengan menggunakan metode ceramah, ternyata hasil yang diperoleh banyak siswa yang mendapatkan nilai di bawah KKM yaitu 78. Hal ini dikarenakan siswa kurang aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran. Banyak metode pembelajaran yang bisa digunakan, misal metode diskusi. Dengan menggunakan metode diskusi siswa diharapkan termotivasi untuk aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
Berdasarkan gambaran latar belakang di atas, dapat ditarik beberapa rumusan masalah sebagai berikut: (1) Bagaimana prestasi belajar siswa pada materi pokok Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode ceramah kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. (2) Bagaimana prestai belajar siswa pada materi pokok Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode diskusi VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. (3) Bagaimana tingkat perbedaan prestasi belajar siswa pada materi Pendidikan Agama Islam Antara yang menggunakan metode ceramah dengan metode diskusi kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. Adapun tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan prestasi belajar siswa pada materi pokok Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode ceramah kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. (2) Untuk mendeskripsikan prestasi belajar siswa pada materi pokok Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode diskusi kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. (3) Untuk menganalisa tingkat perbedaan prestasi belajar siswa pada materi pokok Pendidikan Agama Islam antara yang menggunakan metode ceramah dengan metode diskusi kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam rangka memilih metode yang terbaik dalam pembelajaran bidang studi Pendidikan Agama Islam terhadap siswa.
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang menekankan analisisnya pada data numerik (angka) yang diolah dengan metode statistik. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen yaitu untuk menyelidiki kemungkinan saling hubungan sebab akibat antara kelompok kontrol yang diajar dengan menggunakan metode ceramah dan kelompok eksperimen yang diajar menggunakan metode pembelajaran diskusi.
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Wiradesa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, wawancara, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dan teknik analisis komparasi.
Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Prestasi belajar siswa pada materi Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode ceramah kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016 termasuk dalam kategori sedang, yaitu berada pada interval nilai 65 – 82 dengan nilai rata- rata 73,737. (2) Prestasi belajar siswa pada materi Pendidikan Agama Islam yang menggunakan metode diskusi kelas VIII SMP Negeri 2 Wiradesa Tahun Pelajaran 2015/2016 termasuk dalam kategori sedang, yaitu berada pada interval nilai 75 – 89 dengan nilai rata- rata 82,526. (3) Setelah diadakan analisis komparasi “uji F dan uji t”diketahui bahwa dari perhitungan uji F, diperoleh Fhitung = 5,792. Dan untuk Ftabel = 3,972. Karena Fhitung > Ftabel = 5,792 > 3,972 , maka Ho ditolak. Diperlukan uji kesamaan rata-rata untuk mengetahui mana yang lebih baik. Dalam uji t, dihasilkan nilai thitung = 2,429 dan ttabel = 1,667. Karena nilai thitung > ttabel, yaitu 2,429, > 1,667, maka Ho ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dari hipotesis penulis, maka hipotesis bisa diterima.
17SK1721302.00 | SK PAI 17.302 AYU s | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain