SKRIPSI PAI
Penanaman Kedisplinan Siswa Melalui Kegiatan Pramuka di MA YMI Wonopringgo
Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kegiatan pramuka di Gudep MA YMI Wonopringgo. Beberapa siswa yang mengikuti kegiatan pramuka dijumpai bahwa sikap, perilaku dan perbuatan mereka dalam pergaulannya lebih terbangun sikap saling menghargai, saling menghormati, serta kooperatif. Namun, dalam hal kedisiplinan dan tanggung jawab siswa masih kurang, seperti terlambat datang mengikuti apel, pemakaian atribut yang kurang lengkap serta kurang mempunyai kesadaran dan minat untuk mengikuti latihan pramuka.
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, rumusan masalah yang diajukan adalah bagaimana pelaksanaan kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo, bagaimana penanaman kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo, dan apa saja faktor yang mempengaruhi penanaman kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo, untuk mengetahui penanaman kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo, dan untuk mendeskripsikan apa saja faktor yang mempengaruhi penanaman kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo.
Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research). Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, pelaksanaan kegiatan pramuka di Gudep MA YMI Wonopringgo selama ini berjalan dengan baik dan aktif. Kegiatan pramuka yang dilaksanakan diantaranya adalah berkemah, musyawarah, lomba kepramukaan serta pelatihan dan pendidikan sebagai sarana penanaman kedisiplinan siswa. Kedua, upaya penanaman kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka di MA YMI Wonopringgo diantaranya adalah melalui kesadaran diri siswa untuk menanamkan kedisiplinan pada dirinya sendiri, melalui latihan dan pembiasaan, melalui keteladanan dari pembina pramuka serta melalui peraturan tata tertib yang jelas dan tegas, sehingga melalui upaya-upaya tersebut dapat tertanam sikap disiplin yang meliputi disiplin waktu, ketaatan, tanggung jawab siswa, keteladanan, perilaku positif dan pengembangan potensi, minat serta bakat yang dimiliki siswa. Ketiga, kedisiplinan siswa melalui kegiatan pramuka dipengaruhi oleh faktor pendorong dan faktor penghambat yang bersifat internal dan eksternal. Faktor pendorong internal meliputi bakat, minat yang tinggi dan motivasi diri, sedangkan faktor pendorong eksternal meliputi motivasi pembina, dukungan pihak sekolah dan lingkungan yang positif. Kemudian faktor penghambat internal meliputi rasa malas, sedangkan faktor penghambat eksternal meliputi lingkungan yang negatif dan sarana prasarana.
17SK1721220.00 | SK PAI 17.220 MUS p | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain