SKRIPSI PAI
Pengaruh Ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) Terhadap Kecerdasan Emosional Peserta Didik MA NU Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2015-2016
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan bagian penting dalam pendidikan modern. Kegiatan ekstrakurikuler membantu peserta didik dalam membentuk kebiasaan, keterampilan, nilai moral dan cara berpikir. Sehingga peserta didik yang ikut kegiatan ekstrakurikuler memiliki kemampuan dalam menyelesaikan atau memecahkan masalah pendidikan maupun masyarakat serta memiliki pemikiran yang positif. Tumbuhnya kecerdasan emosional peserta didik terjadi karena bantuan orang dewasa yaitu orang tua dan pihak sekolah. Karena orang tua dan pihak sekolah melalui kegiatan ekstrakurikuler mampu menumbuhkan kecerdasan emosional peserta didik dengan baik. Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang ada di MA NU Kabupaten Batang adalah PMR (Palang Merah Remaja). Ekstrakurikuler kepemudaan di bawah binaan PMI (Palang Merah Indonesia) yang bergerak di sekolah dari sekolah dasar sampai sekolah menengah atas yang bertujuan untuk memberitahu atau menginformasikan kepada peserta didik tentang kesehatan dan kemanusiaan. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016? Bagaimana kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016? Bagaimana pengaruh ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016, untuk mengetahui kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016, untuk mengetahui pengaruh ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016. Kegunaan penelitian secara praktis untuk mengetahui pengaruh kegiatan ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang serta untuk memberikan masukan bagi penulis untuk lebih mengetahui pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap kecerdasan emosional peserta didik. Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, angket dan dokumentasi. Analisis data menggunakan rumus regresi linear sederhana dengan bantuan program SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, Ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 dilaksanakan dengan baik. Hal ini ditunjukkan dari nilai persentase angket tentang ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 (Variabel X) sebesar 72,16 % berada pada interval 65 % ≤ 82,5 % yang berarti berada pada kategori baik. Jika dilihat dari jumlah nilai angket tentang ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 (Variabel X) sebesar 2598 berada pada interval 2250 ≤ 2925 yang termasuk dalam kategori baik. Kedua, Kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 berada dalam kategori baik. Hal ini ditunjukkan dari nilai persentase angket tentang kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 (Variabel Y) sebesar 65,02 % berada pada interval 65 % ≤ 82,5 % yang berarti berada pada kategori baik. Jika dilihat dari jumlah nilai angket tentang kecerdasan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 (Variabel Y) sebesar 2341 berada pada interval 2250 ≤ 2925 yang termasuk dalam kategori baik. Ketiga, Terdapat pengaruh yang signifikan antara ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasaan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2015/2016. Setelah dilakukan perhitungan dengan rumus regresi linear sederhana didapatkan hasil ttest = 2,849 dengan N = 30. Pada tingkat signifikan 5 % nilai ttabel = 2,050 maka ttest > ttabel = 2,849 > 2,050, maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasaan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2015/2016, maka hipotesis yang peneliti ajukan dapat diterima kebenarannya. Berdasarkan perhitungan dengan program SPSS versi 16 diperoleh nilai koefisien determinasi (R2) yang ditunjukkan pada R Square yaitu 0,224 atau sebesar 22,4 %. Hal ini berarti bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel X yakni ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 terhadap variabel Y yakni kecerdasaan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 adalah sebesar 22,4 % sedangkan sisanya yakni sebesar 77,6 % dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil pengolahan data menggunakan program SPSS Didapatkan persamaan regresi linear sederhana Y = 42,008 + 0,416 X yang artinya setiap peningkatan pada variabel X berakibat pada peningkatan variabel Y sebesar 0,416. Hal ini berarti bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel X terhadap Y atau pengaruh ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) terhadap kecerdasaan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016 adalah positif. Hasil ini dapat dikatakan bahwa semakin baik ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) di MA NU Kabupaten Batang maka semakin bagus pula kecerdasaan emosional peserta didik MA NU Kabupaten Batang tahun pelajaran 2015/2016.
17SK1721162.00 | SK PAI 17.162 ZUL p | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain