SKRIPSI PAI
Upaya Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Jurusan Keagamaan MA Negeri 2 Pekalongan
MA Negeri 2 Pekalongan merupakan madrasah aliyah yang didalamnya menyelenggarakan jurusan keagamaan namun dengan peminat dan peserta didiknya yang masih minim untuk itu di perlukan suatu upaya peningkatan kualitas pendidikan di jurusan keagamaan agar didapatkan output yang berkualitas sehingga peminat di jurusan keagamaan juga meningkat. Oleh karenanya peneliti ingin mengetahui kualitas pendidikan jurusan keagamaan serta upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan jurusan keagamaan agar mencetak output/lulusan yang berwawasan di bidang keagamaan. Salah satunya upaya yang dilakukan oleh kepala madrasah karena kepala madrasah sebagai pemimpin tertinggi dan penggerak dalam lembaga pendidikan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: 1) Bagaimana kualitas pendidikan di jurusan keagamaan MA Negeri 2 Pekalongan?, 2) Bagaimana upaya kepala madrasah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di jurusan keagamaan MA Negeri 2 Pekalongan?, 3) Faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat upaya kepala madrasah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di jurusan keagamaan MA Negeri 2 Pekalongan?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan mengambil latar MA Negeri 2 Pekalongan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis terhadap data yang telah diperoleh menggunakan metode deskriptif-analisis yakni menganalisa data yang telah di peroleh sesuai dengan data yang ada dari lapangan. Sumber data dari penelitian ini diambil dari sumber data primer yaitu kepala madrasah, guru, dewan komite dan sekunder berupa dokumentasi dan arsip-arsip yang relevan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) kualitas pendidikan jurusan keagamaan MA Negeri 2 Pekalongan sudah cukup baik hal ini dibuktikan dari hasil prestasi peserta didik jurusan keagamaan baik prestasi akademik maupun non-akademik yang mengalami kurva naik dari tahun ke tahun, keaktifan peserta didik jurusan keagamaan ketika proses KBM dan mengikuti ekstrakulikuler, sikap dan sopan santun peserta didik jurusan keagamaan. 2) upaya yang telah dilakukan sebagai berikut; menyeleksi peserta didik sebelum masuk jurusan keagamaan, melakukan pembinaan dan supervisi, menyediakan sarana dan prasarana untuk jurusan keagamaan, meningkatkan profesionalisme guru, kegiatan pembiasaan, menciptakan lingkungan yang kondusif, menambah ekstrakulikuler yang mendukung jurusan keagamaan, program khusus jurusan keagamaan, menjaga hubungan baik yang relevan, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan. 3) adapun faktor pendukung; semangat belajar peserta didik jurusan keagamaan, kepemimpinan kepala madrasah yang bagus, sarpras yang memadai, tenaga kependidikan yang berkompeten dan memadai, banyaknya peminat, besarnya dukungan dari berbagai pihak. Faktor penghambat; keterbatasan pengetahuan masyarakat umum tentang jurusan keagamaan, terbatasnya gedung asrama, belum bisa memantau peserta didik di luar madrasah, dewan komite belum maksimal berkontribusi dalam hal pemikiran.
17SK1721069.00 | SK PAI 17.069 ITQ u | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain