SKRIPSI PAI
Problematika Pembelajaran Bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran bahasa Arab di kalangan masyarakat non Arab memiliki problematika yang dihadapi. Problematika yang biasanya muncul terbagi ke dalam dua bagian, yaitu problematika lingusitik (kebahasaan) dan non linguistik (non kebahasaan). Oleh sebab itu perlu dicari pemecahan yang tepat untuk mengatasi problematika tersebut, agar kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan efisien sesuai tujuan yang diharapkan.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana proses Pembelajaran bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan?, Apa saja Problematika yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan? serta Bagaimana solusi yang diterapkan untuk mengatasi problematika yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan?
Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif, karena data yang dihasilkan berupa data deskriptif dalam bentuk pernyataan atau kata-kata deskriptif atau kata-kata tertulis yang berasal dari sumber data yang diteliti dan diamati agar lebih mudah dipahami. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Metode pengumpulan data adalah metode wawancara, metode observasi, metode dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif yang menggunakan cara berpikir induktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan belum berjalan secara maksimal karena disebabkan oleh berbagai faktor baik dari guru siswa, metode, media, sarana dan prasarana dan lain sebagainya. Problematika yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab di SMP Islam Pegandon Karangdadap Pekalongan terbagi menjadi dua, yaitu problematika yang dihadapi guru dan problematika yang dihadapi siswa. Problematika yang dihadapi guru adalah problematika yang bersifat non linguistik Sedangkan problematika yang dihadapi siswa yaitu problematika yang bersifat linguistik dan non linguistik. Solusi yang dilakukan oleh guru adalah berusaha semaksimal mungkin untuk menggunakan metode pembelajaran yang baru supaya siswa tidak merasa bosan. Selanjutnya solusi yang dilakukan oleh siswa adalah dengan menanyakan kesulitan mereka kepada teman atau guru.
17SK1721148.00 | SK PAI 17.148 KAM p | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain