TA PERBANKAN SYARIAH
Efektifitas Peranan BMT Nurussa'adah Melalui Pembiayaan Musyarakah Dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Di Kab. Pekalongan
Setiap manusia mempunyai kebutuhan dalam hidupannya. Untuk
memenuhi kebutuhan kehidupannya terkadang manusia mengalami kesulitan.
Oleh karena itu manusia membutuhkan fasilitas pembiayaan. Salah satu cara
untuk memecahkan permasalahan tersebut dengan memberikan pembiayaan
modal kerja (al-musyarakah) seperti pembiayaan yang ditawarkan oleh KJKS
BMT Nurussa’adah Pekalongan. Efektifitas peranan BMT Nurussa’adah melalui
pembiayaan musyarakah dalam pemberdayaan UMKM di Kabupaten Pekalongan
memberikan dampak yang baik bagi pelaku usaha mikro kecil menengah
(UMKM) dalam meningkatkan dan mengembangkan bisnis usahanya.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, (1) Bagaimana
peranan BMT Nurussa’adah melalui pembiayaan musyarakah dalam
pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten
Pekalongan? (2) Bagaimana efektifitas daripembiayaan musyarakah di BMT
Nurussa’adah dalam pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)
di Kabupaten Pekalongan?
Jenis penelitian tugas akhir ini adalah penelitian lapangan (field research)
dengan menggunakan pendekatan kualitatif, artinya data-data yang digunakan
dalam penelitian diperoleh melalui studi lapangan dengan cara mengamati,
mencatat, dan mengumpulkan berbagai mengenai informasi. Sumber data yang
digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data dan
informasi yang digunakan adalah sumber data primer yang berupa interview
dengan karyawan dan nasabah KJKS BMT Nurussa’adah Pekalongan dan sumber
data sekunder berupa data-data mengenai efektifitas peranan BMT Nurussa’adah
melalui pembiayaan musyarakah dalam pemberdayaan UMKM di Kabupaten
Pekalongan, serta sumber-sumber lain yang terkait. Teknik pengumpulan datanya
menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah bahwa efektifitas peranan BMT
Nurussa’adah melalui pembiayaan musyarakah yang diberikan kepada para
UMKM sudah dapat dikatakan berhasil serta efektif dalam penerapannya,
walaupun belum sepenuhnya mencapai keberhasilan yang diinginkan. Hal ini
dapat dilihat dari peningkatan jumlah nasabah tiap tahunnya, dari januari tahun
2011 dengan jumlah 2.650 nasabah, di tahun 2012 meningkat 4.9% menjadi 2.789
nasabah, di tahun berikutnya 2013 kembali meningkat 4.6% menjadi 2.924
nasabah, dan terakhir pada bulan desember tahun 2014 meningkat 12.8% menjadi
3.356 nasabah pembiayaan musyarakah di BMT Nurussa’adah Pekalongan yang
semakin banyak. Serta perkembangan yang dialami para usaha mikro kecil dan
menengah (UMKM) yang meningkat dari setiap tahunnya, peningkatannya yang
meliputi modal usaha, omzet penjualan produksi, dan keuntungan yang didapat.
16TA1612031.00 | TA D-3PBS 16.031 MAU e | My Library (Lantai 3, Tugas Akhir) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain