TA PERBANKAN SYARIAH
Manajemen Risiko Pembiayaan Musyarakah Di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan
Perbankan syariah sebagai penghimpun dana masyarakat jelas memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi karena berhubungan dengan sektor finansial secara langsung. Risiko diperkirakan lebih besar dalam model pembiayaan musyarakah bahkan dapat memungkinkan terjadinya kemacetan pembiayaan. Manajemen risiko menjadi penting untuk dapat mengendalikan dan mengantisipasi risiko yang dapat terjadi pada pembiayaan musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan.
Rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian adalah Bagaimana kondisi risiko pembiayaan Musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan? Bagaimana manajemen risiko pembiayaan Musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kondisi risiko pembiayaan Musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan dan untuk mengetahui manajemen risiko pembiayaan Musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) yang menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data berupa meliputi: metode observasi, interview, dan dokumentasi. Peneliti menggunakan metode analisis data berupa analisis deskriptif.
Hasil dari penelitian menyimpulkan: Pertama, Kondisi risiko pembiayaan musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan semakin menurun. Hal ini ditunjukkan dari data kelancaran / pembiayaan musyarakah yang macet pada tahun 2011 sebesar 13,9% menurun menjadi 10,8 % pada tahun 2012 dan pada tahun 2013 dari total 585 nasabah hanya 9,91 % yang tergolong pembiayaan bermasalah. Hal ini membuktikan bahwa UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan menganut prinsip kehati-hatian dalam manajemen risiko pada pembiayaan musyarakah. Kedua, Manajemen risiko pembiayaan musyarakah di UJKS BMT Mitra Umat Pekalongan, meliputi: analisis tujuan penggunaan pembiayaan, analisis keberadaan usaha, analisis kondisi usaha, analisis kemampuan usaha dan manajemen, analisis keuangan dan modal, analisis jaminan. Prosesnya dimulai dari pengumpulan data, verifikasi data, analisa laporan keuangan, penilaian risiko, evaluasi kebutuhan keuangan, struktur fasilitas pembiayaan, persetujuan pembiayaan, dan pemantauan nasabah.
Kata kunci : Risiko, pembiayaan musyarakah.
16TA1612020.00 | TA D-3PBS 16.020 HAN m | My Library (Lantai 3, Tugas Akhir) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain