Thesis
Relasi Pendidikan Akhlak Dan Ilmu Laduni Menurut Imam Al-Gazali
Akhlak pada era globalisasi ini mulai mengalami kerusakan. Masyarakat kita telah banyak melakukan bentuk penyimpangan ajaran Islam yang berlaku di dalam lingkungan masyarakat. Mereka tidak mempunyai pondasi akhlak yang kuat untuk menghadapi budaya barat yang dapat merusak kehidupan di masyarakat. Akhlak yang dimiliki seseorang bukan hanya berasal dari faktor keturunan, akan tetapi karena adanya proses yang cukup lama, yaitu melalui pendidikan akhlak. Pendidikan akhlak merupakan suatu proses pembinaan dan pengajaran pada manusia untuk memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat sehingga memerlukan metode sebagai komponen untuk menghasilkan manusia yang berakhlak mulia. Metode untuk membentuk akhlak mulia adalah sebagaimana yang ditawarkan oleh Imām al-Gazāli dalam ajaran tentang ilmu laduni. Ilmu laduni merupakan ilmu gaib yang tidak mudah diperoleh bagi setiap orang kecuali dengan melakukan pembersihan hati, kesungguhan dan pelatihan diri. Kegaiban ilmu laduni perlu dikaji secara rasional agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Rumusan masalah tesis ini adalah bagaimana relasi pendidikan akhlak dan ilmu laduni menurut Imām al-Gazāli, apa landasan filsafat pendidikan akhlak dan ilmu laduni menurut Imām al-Gazāli. Tujuan dari tesis ini adalah untuk menganalisis relasi pendidikan akhlak dan ilmu laduni menurut Imām al-Gazāli, menganalisis landasan filsafat pendidikan akhlak dan ilmu laduni menurut Imām al-Gazāli. Ilmu laduni sejauh ini di anggap sebagai hal yang sakral, oleh karena itu perlu dikaji melalui perspektif filsafat agar masyarakat mempunyai sifat rasionalis dan spiritualis terhadap ilmu laduni.
Jenis penelitian ini adalah kepustakaan. Penulis menggunakan sumber berupa data pustaka untuk menganalisa data. Penelitian ini mengacu pada teori Imām al-Gazāli. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif, isi dan hermeneutik.
Hasil dari tesis ini, yaitu pertama, pendidikan akhlak mempunyai hubungan yang erat dengan ilmu laduni. Menurut Imām al-Gazāli, proses pendidikan yang dilakukan seseorang harus menggunakan metode penyucian diri baik melalui mujahādah, riyāḍah maupun mukāsyafah. Tujuannya agar terbuka tirai penutup antara dirinya dengan Allah SWT. Kedua, ilmu laduni memiliki landasan filsafat secara ontologis, epistimologis, dan aksiologis. Secara ontologis, ilmu laduni adalah ilmu yang membahas tentang ketuhanan. Secara epistimologis, ilmu laduni adalah ilmu yang diperoleh melalui pencerahan hati dengan metode mujahādah, riyāḍah dan mukāsyafah. Secara aksiologis, ilmu laduni adalah ilmu yang mengarahkan seseorang untuk melakukan kebaikan agar memperoleh kebahagiaan hakiki.
Kata Kunci : Pendidikan Akhlak, Ilmu Laduni, Imām al-Gazāli
16TS1651027 | TS P.PAI 16.027 ULU r | My Library (Lantai 3, Thesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain