BUKU
Membangun Disiplin Karakter Anak Bangsa 1
Arus modernisasi tak pelak lagi mengakibatkan banyak perubahan dalam masyarakat. Perubahan ini menyimpan potensi negatif yaitu tereduksinya nilai-nilai yang ada di masyarakat berupa kemerosotan moral dan akhlak. Hal ini sebagai akibat tidak adanya kesiapan dan filtrasi terhadap nilai-nilai kebudayaan baru yang dibawa arus modernisasi tersebut.
Penulis membahas mengenai materi-materi “Pendidikan Karakter”, diantaranya mengenai pentingnya pendidikan karakter bagi bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia merupakan bangsa dengan berbagai budaya, suku, adat istiadat serta bahasa daerahnya yang menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang mempunyai ciri/karakter yang berbeda dengan bangsa yang lainnya. Oleh sebab itu, pendidikan karakter sangat penting untuk ditanamkan pada jiwa bangsa Indonesia untuk membangun bangsa ini menjadi bangsa yang mempunyai karakter yang baik. Pendidikan karakter adalah sebuah usaha untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang posistif kepada lingkungannya. Penulis juga mendefinisikan pendidikan karakter dalam lingkup sekolah yaitu pembelajaran yang mengarah pada penguatan dan pengembangan perilaku anak secara utuh yang didasarkan pada suatu nilai tertentu yang dirujuk oleh sekolah.
Tujuan pendidikan karakter dalam lingkup sekolah yaitu menguatkan dan mengembangkan nilai-nilai kehidupan yang dianggap penting dan perlu diantaranya jujur, kerja keras, tegas, sabar, ulet, disiplin, dan lain-lain sehingga menjadikan kepribadian peserta didik yang khas sebagaimana nilai-nilai yang dikembangkan, mengoreksi perilaku peserta didik yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang dikembangkan oleh sekolah, membangun koneksi yang harmonis dengan keluarga dan masyarakat dalam memerankan tanggung jawab pendidikan karakter secara bersama. Pemahaman mengenai teori belajar menjadi sangat penting dalam pendidikan karakter karena perilaku yang berkarakter itu terbangun melalui proses belajar bukan sesuatu yamg kebetulan. Pengalaman belajar anak dalam lingkup pendidikan karakter dilakukan dalam tiga tempat yaitu kelas, sekolah dan rumah.
16RF160531.00 | RF 370.114 RUS m Jil.I | My Library (Lantai 3, Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain