SKRIPSI PAI
TIDAK TERSAJI: Urgensi Pembelajaran Akhlak Dalam Upaya Pembentukan Kecerdasan Spiritual Siswa Kelas IV-V Di MI Salafiyah Kalirandu Kec. Petarukan Kab. Pemalang Tahun Pelajaran 2010/2011
Pembelajaran akhlak merupakan upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati dan mengimani Allah dan merealisasikannya dalam perilaku akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, penggunaan pengalaman dan pembiasaan. Kecerdasan spiritual diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk menghadapi dan memecahkan masalah yang berhubungan dengan nilai, batin, dan kejiwaan.
Dari pemikiran di atas maka penulis merumuskan beberapa masalah yaitu: Bagaimana pembelajaran akhlak, Bagaimana kecerdasan spiritual, Bagaimana urgensi pembelajaran akhlak dalam upaya pembentukan kecerdasan spiritual siswa kelas IV-V di MI Salafiyah Kalirandu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran akhlak, mengetahui kecerdasan spiritual, mengetahui bagaimana urgensi pembelajaran akhlak dalam upaya pembentukan kecerdasan spiritual siswa Kelas IV-V di MI Salafiyah Kalirandu. Adapun kegunaan penelitiannya antara lain: Kegunaan teoritis (diharapkan dapat menambah dan mengembangkan khazanah ilmu pengetahuan ilmiah di bidang pendidikan, khususnya Pendidikan akhlak dalam membentuk kecerdasan spiritual siswa) dan kegunaan praktis antara lain: bagi penulis, bagi sekolah, bagi Fakultas Tarbiyah STAIN Pekalongan, dan bagi peneliti yang akan datang.
Penelitian ini mengunakan pendekatan deskriptif Kualitatif, pendekatan ini digunakan karena data yang dikumpulkan berupa kata-kata dan bukan angka-angka. Berdasarkan sifat masalahnya, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan menginterpretasikan objek sesuai dengan apa adanya.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa pembelajaran akhlak sangat mempengaruhi dalam hal kecerdasan Spiritual bahkan bagi IQ dan EQ anak. Kecerdasan yang paling utama dan paling inti adalah kecerdasan spiritual, untuk bisa mempunyai kecerdasan spiritual kita hendaknya harus berakhlak. Dalam pembentukan kecerdasan siswa baik kecerdasan intelektual, emosional dan kecerdasan spiritual di MI Salafiyah Kalirandu kelas IV-V, saya melihat kepada siswa yang cerdas, siswa tersebut memang baik akhlaknya dan beretika baik kepada guru-guru, orang tuanya dan sesama. Siswa yang baik akhlaknya, memang kecerdasannya diatas rata-rata yaitu baik nilai dari semua pelajaran lebih-lebih kalau siswa/anak tersebut cerdas secara spiritual. Pembelajaran akhlak sangat urgen dalam membentuk kecerdasan spiritual siswa. Urgennya dilihat dari spontanitas siswa mengucapkan salam ketika bertemu guru, sikap siswa yang lebih sopan terhadap guru dan sesama teman, siswa lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran yang diterapkan di MI Salafiyah Kalirandu.
09SK096021.00 | SK PAI13.960 NUR u C.0 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain