TA PERBANKAN SYARIAH
TIDAK TERSAJI: Strategi Pemasaran Jemput Bola Simpanan Berjangka Mudharabah {Sajaah} Di KJKS BMT Bahtera Pekalongan Periode 2009-2012
Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan, dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan mendapatkan laba. Dalam falsafah konsep pemasaran bertujuan untuk memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen atau nasabah serta masyarakat dilingkungannya. Jadi, perusahaan tidak lagi berorientasi kepada masyarakat. Karena perusahaan berusaha memberikan kemakmuran kepada konsumen dan masyarakat untuk jangka panjang, maka konsep seperti ini disebut Konsep Pemasaran Masyarakat [Society Marketing Concept] atau Konsep Pemasaran Baru yang mempunyai pengertian sama dengan konsep jemput bola yang dilakukan KJKS BMT Bahtera Pekalongan. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pemasaran jemput bola KJKS BMT Bahtera Pekalongan dalam memasarkan produk Simpanan Berjangkan Mudharabah serta keadaan asset dan nasabah dalam produk Simpanan Berjangkan Mudharabah [Sajaah] dengan menggunakan strategi pemasaran jemput bola. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang menekankan analisisnya pada proses penyimpulan induktif. Sumber data yang digunakan berupa data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan datanya menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di KJKS BMT Bahtera Pekalongan menggunakan konsep Jemput Bola sebagai strategi pemasarannya yang sesuai dengan syariah. Penerapannya melalui tahap segmentasi pasar, pasar sasaran, dan penetapan posisi pasar. Dengan melalui tahap tersebut KJKS BMT Bahtera Pekalongan dapat memilih target pasar atau pasar sasaran sesuai dengan segmentasinya. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan jumlah aset mencapai Rp.25.423.972.360 dan jumlah nasabah mencapai 21.010, tahun 2010 jumlah aset mencapai Rp.34.737.799.079 dan jumlah nasabah mencapai 21.283, tahun 2011 jumlah aset mencapai Rp.41.708.797.518 dan jumlaj nasabah mencapai 21.704, tahun 2012 jumlah aset mencapai Rp.54.450.000.000 dan jumlah nasabahnya mencapai 21.897.
00TA008612.00 | TA TA13.086 MAU s C.0 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain