SKRIPSI PAI
TIDAK TERSAJI: Pengaruh Kompetensi Mahasiswa STAIN Pekalongan Dengan Basis Umum [SMA Dan SMK] Terhadap Kompetensi Mata Kuliah Ulumul Quran
Pendidikan di perguruan tinggi merupakan pendidikan akademik dan
profesional. Untuk berhasilnya studi di perguruan tinggi diperlukan bakat studi
yaitu kemampuan awal sesuai bidang kompetensi yang akan ditempuh di
perguruan tinggi. Dengan begitu peserta belajar di perguruan tinggi dapat
mengikuti studi tanpa terlalu bersusah payah, tidak terlampau tertekan beban, dan
dapat menyelesaikan studi pada waktunya, serta dengan hasil studi optimal sesuai
dengan kemampuan. Kesesuaian antara kemampuan awal dan jurusan yang dipilih
sangatlah penting sehingga dapat memperlancar pemahaman dalam mengikuti
kuliah di perguruan tinggi. Kemampuan awal dalam hal ini adalah kecenderungan
bakat studi berdasarkan pada pengalaman belajar yang dimiliki yaitu dari hasil
kegiatan belajar yang telah dilalui. Dari pengalaman belajar tersebut mahasiswa
telah memiliki apersepsi, wawasan, pengetahuan, dan keterampilan pada bidang
kompetensi dalam hal ini adalah Ulumul Quran.
Atas dasar pemikiran di atas, penelitian ini dilakukan bahwa adanya
anggapan terdapat pengaruh kompetensi mahasiswa STAIN Pekalongan dengan
latar belakang (basis) sekolah umum (SMA dan SMK) terhadap kompetensi
matakuliah Ulumul Quran. Dengan rumusan masalah; bagaimana kompetensi
mahasiswa STAIN berbasis lulusan SMA/SMK dalam mata pelajaran PAI,
bagaimana kompetensi mahasiswa STAIN berbasis lulusan SMA/SMK dalam
mata kuliah Ulumul Quran, bagaimana pengaruh kompetensi mahasiswa STAIN
berbasis lulusan SMA/SMK terhadap pemahaman mata kuliah Ulumul Quran.
Tujuannya adalah untuk mengetahui pengaruh kompetensi mahasiswa STAIN
Pekalongan yang berbasis lulusan SMA/SMK tehadap pemahaman mata kuliah
Ulumul Quran.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus di STAIN Pekalongan,
jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa prodi S.1 PAI Jurusan Tarbiyah
yang berlatar belakang sekolah di SMA dan di SMK yang mengikuti mata kuliah
Ulumul Quran sebanyak 120 mahasiswa. Sedangkan sampel penelitiannya adalah
20% dari jumlah seluruh populasi yaitu 24 mahasiswa, dengan menggunakan
teknik random sampling, yaitu semua individu dalam populasi baik secara sendiri
maupun bersama-sama diberikan kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi
anggota sampel. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas (pemahaman
atau penguasaan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik) dan variabel terikat
(nilai matakuliah Ulumul Quran). Sumber data dalam penelitian ini adalah
sumber data primer dan sekunder, dan teknik pengumpulan data berupa observasi, angket, interview, dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data
menggunakan pembuktian analisis regresi.
Setelah penelitian ini dianalisis maka dapat diketahui hasilnya sebagai
berikut: Pemahaman atau penguasaan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik
pada mapel PAI di SMA dan SMK dalam bidang al qur’an di kelas X, XI, XII
didapatkan nilai tertinggi 97 dan terendah 67, yang menunjukkan bahwa
mahasiswa Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan sudah memiliki kesiapan untuk
menerima materi mata kuliah Ulumul Quran. Sedangkan nilai akhir mata kuliah
Ulumul Quran mahasiswa Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan menunjukkan
kompetensi mahasiswa Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan yang berbasis
lulusan SMA/SMK yang cukup, terbukti dalam hasil data nilai akhir mata kuliah
Ulumul Quran diperoleh nilai tertinggi 85 dan terendah 59 dengan persamaan
regresi Y = 66,5 + 0,03 X. Kemudian dari pengujian terhadap koefisien regresi,
ternyata dalam hipotesisnya tidak sesuai dengan hipotesis sementara dan bukan
merupakan pengaruh yang berarti (signifikan) dimana interval variabel X (67-90)
dengan rata-rata 80,3 lebih tinggi dari pada interval variabel Y (59-85) dengan
rata-rata 68,9, hal ini dapat dilihat pada tingkat signifikan 1% = 0,1 < =
2,819 dan pada tingkat signifikan 5% = 0,1 < = 2,074. Dengan demikian
hipotesis yang menyatakan bahwa kompetensi Pendidikan Agama Islam (bidang
Al Quran) di SMA dan di SMK mempunyai pengaruh dalam mata kuliah Ulumul
Quran di tolak. Dan dalam penghitungan koefisien korelasi, ternyata kompetensi
pendidikan Agama (bidang studi Al Quran) di SMA dan di SMK terbukti punya
pengaruh dalam pemahaman mata kuliah Ulumul Quran sebesar 0,004%. Sedang
sisanya sebesar 99,96% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
08SK084921.00 | SK PAI13.849 AMR p C.0 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain