SKRIPSI PAI
TIDAK TERSAJI: Pengaruh Metode Pemberian Tugas Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas V Di MII Subah Batang
Dalam pembelajaran diperlukan metode atau teknik yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak, dengan demikian pemilihan metode yang tepat dan efektif sangat diperlukan. Dengan menggunakan metode pemberian tugas atau resitasi dalam pembelajaran diharapkan akan meningkatkan motivasi belajar siswa. Teknik atau metode resitasi adalah merupakan proses pembelajaran dengan memberikan tugas-tugas sebagai selingan untuk variasi pembelajaran. Teknik pemberian tugas atau resitasi biasanya digunakan dengan tujuan agar siswa memiliki hasil belajar yang lebih mantap, karena siswa melaksanakan latihan-latihan selama melakukan tugs, sehingga pengalaman siswa dalam mempelajari sesuatu dapat lebih terasah. Dengan menggunakan metode pemberian tugas atau resitasi diharapkan akan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas V MII Subah Batang.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan metode pemberian tugas bagi siswa kelas V di MII Subah Batang? bagaimana motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang? bagaimana pengaruh metode pemberian tugas terhadap motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan metode pemberian tugas bagi siswa kelas V di MII Subah Batang, untuk mengetahui motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang, untuk mengetahui pengaruh metode pemberian tugas terhadap motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang. Kegunaan penelitian secara teoritis sebagai bahan pengetahuan dan pembelajaran bagi guru dalam mendidik dan membimbing siswanya agar motivasi belajar siswa meningkat, sedangkan secara praktis memberikan informasi kepada guru di MII Subah Batang tentang penggunaan metode pemberian tugas atau resitasi yang baik dan benar agar dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas V MII Subah Batang sebanyak 33 siswa. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, angket, interview dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis data dengan rumus statistik korelasi .
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pelaksanaan metode pemberian tugas bagi siswa kelas V di MII Subah Batang termasuk kategori Baik, karena nilai rata-rata variabel x yaitu pelaksanaan metode pemberian tugas bagi siswa kelas V di MII Subah Batang sebesar 70 berada di interval 70 – 71 yang berada pada kategori baik. 2) Motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang termasuk dalam kategori cukup, karena nilai rata-rata variabel Y yaitu motivasi belajar
siswa kelas V di MII Subah Batang sebesar 67 berada di interval 67 – 68 yang
berada pada kategori cukup. 3) Ada pengaruh metode pemberian tugas terhadap
motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang. Hal ini dibuktikan dengan
nilai xy r sebesar 0,46 dalam pedoman interpretasi nilai r terletak pada interval
0,41 – 0,70, sehingga dapat disimpulkan pengaruhnya cukup atau sedang. Peneliti
menguji hasil penelitian tersebut pada taraf kesalahan 5 % dan 1%. Pada tingkat
kesalahan 5 %, t r sebesar 0,35 berarti | h r | > t r , maka o H ditolak, a H diterima.
Sedangkan pada tingkat kesalahan 1%, t r sebesar 0,45 maka | h r | > t r , maka
o H ditolak, a H diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa baik penghitungan pada
tingkat kesalahan 5 % dan 1 % memiliki interpretasi sama, bahwa terdapat
pengaruh metode pemberian tugas terhadap motivasi belajar siswa kelas V di MII Subah Batang. Dengan demikian hipotesis yang penulis ajukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara metode pemberian tugas terhadap motivasi
belajar siswa kelas V di MII Subah Batang dapat diterima kebenarannya.
08SK081521.00 | SK PAI13.815 SUH p C.0 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain