SKRIPSI PAI
TIDAK TERSAJI: Persepsi Mahasiswa Terhadap Efektivitas Pembelajaran Bahasa Arab Intensif [PBAI] Di STAIN Pekalongan [Studi Kasus Mahasiswa PAI Reguler Angkatan 2012]
Program Pembelajaran Bahasa Arab Intensif di STAIN Pekalongan lahir dalam kurun waktu yang cukup lama dan melelahkan, karena harus mempertimbangkan berbagai segi, seperti ketersediaan infrastruktur ruang kuliah, dosen yang memiliki kemampuan di bidang Bahasa Arab dan metode pembelajaran, termasuk literatur buku yang digunakan.
Kegelisahan tentang kemampuan dan penguasaan mahasiswa terhadap bahasa, terutama Bahasa Arab menginisiasi Pusat Bahasa (UB) STAIN Pekalongan yang didukung oleh semua pihak, meluncurkan program baru, yang diberi nama program Pembelajaran Bahasa Arab Intensif (PBAI). Masing-masing mahasiswa mempunyai persepsi yang berbeda-beda mengenai proses Pembelajaran Bahasa Arab Intensif, sehingga perlu adanya penelitian yang mendalam guna mendeskripsikan persepsi mahasiswa Prodi PAI reguler angkatan 2012 tentang efektivitas Pembelajaran Bahasa Arab Intensif (PBAI) di Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan. Supaya memberikan sumbangan pemikiran tentang strategi atau efektivitas pembelajaran bahasa Arab intensif di perguruan tinggi, serta menjawab kegelisahan mahasiswa terhadap penguasaan bahasa Arab.
Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pengumpulan data secara kuantitatif dan didukung dengan data kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik angket, wawancara mendalam, pengamatan berpartisipasi dan analisis dokumen. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan analisis distribusi frekuensi dan analisis yang akan digunakan dalam kualitatif adalah model interaktif yang dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Penelitian ini menghasilkan bahwa Berdasarkan analisis kuantitatif, Persepsi mahasiswa PAI Reguler angkatan 2012 terhadap efektifitas pembelajaran bahasa arab intensif di STAIN Pekalongan adalah dalam kategori cukup efektif. Dalam hal ini dibuktikan dari perhitungan jumlah angket tentang persepsi mahasiswa PAI Reguler angkatan 2012 yang menunjukkan hasil setengahnya yang dengan rata-rata terbanyak 118 dengan persentase 40% dengan kualitas cukup efektif. Berdasarkan analisis kualitatif, proses pembelajaran bahasa Arab Intensif di STAIN Pekalongan masih berjalan kurang efektif. Jadi kesimpulannya bahwa penulis dalam menggunakan pendekatan kuantitatif menemukan bahwa persepsi mahasiswa terhadap efektivitas PBAI berjalan cukup efektif, sedangkan dalam pendekatan kualitatif menghasilkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap efektivitas PBAI berjalan kurang efektif.
08SK081121.00 | SK PAI13.811 FUA p C.0 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain