SKRIPSI EKOS
Analisis Pengaruh CAR, BOPO, NPF, NIM Dan FDR Terhadap Profitabilitas Bank Syariah [Studi Komparatif pada PT.Bank Muamalat Indonesia dan PT. Bank Syariah Mandiri Periode Tahun 2009-2011]
Krisis moneter yang dimulai pada pertengahan tahun 1997 mengakibatkan perbankan nasional harus menanggung Non Performing Loan [NPL] yang sangat besar dan muncul masalah negative spread yaitu selisih bunga negatif yang mengharuskan bank membayar bunga simpanan lebih tinggi daripada bunga pembiayaan yang jauh lebih rendah, ini berdampak 64 bank dilikuidasi dan 45 lainnya bermasalah, kondisi perbankan ini mendorong pihak-pihak yang terlibat didalamnya untuk melakukan penilaian atas kesehatan bank. Analisis rasio keuangan adalah salah satu cara untuk mengetahui kinerja keuangan suatu bank. Dalam penelitian ini yang digunakan sebagai variabel bebas adalah Capital Adequacy Ratio [CAR], Beban Operasi terhadap Pendapatan Operasi [BOPO], Non Performing Financing [NPF], Net Income Margin [NIM], Financing Deposit Ratio [FDR] Dan variabel terikat adalah Return On Asset [ROA] sebagai proksi dari kinerja keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh CAR, BOPO, NPF, NIM, FDR terhadap kinerja keuangan PT.BMI dan PT.BSM periode tahun 2009-2011 serta membandingkan perbedaan pengaruh diantara keduanya. Kegunaan penelitian ini adalah sebagai bahan referensi bagi akademisi dan nasabah bank dan sebagai bahan evaluasi bagi pengambil keputusan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian komparasi. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi dengan sumber data sekunder. Metode analisis data regresi linear berganda dengan mempertimbangkan uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji heteroskedastisitas, multikolinearitas, dan autokorelasi serta uji chow test untuk mengetahui perbedaan pengaruh di kedua bank. Hasil analisis menunjukkan bahwa data CAR, BOPO, NIM dan FDR secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ROA BMI pada level of significance 5%. Sedangkan pada BSM, hanya BOPO dan LDR yang berpengaruh signifikan. Kemampuan prediksi dari kelima variabel terhadap ROA dalam penelitian ini sebesar 93,6%, sedangkan sisanya 6,4% dipengaruhi oleh faktor lain BMI, dan pada BSM sebesar 69,4% sedangkan sisanya30,6% dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil pengujian menghasilkan nilai Choe Test F sebesar 29,31. Nilai F tabel diperoleh 2,96 [level of significance = 5%]. Dengan demikian nilai Chow Test [29,31] > F tabel [2,96]. Hal ini berarti terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan dari pengaruh lima variabel bebas terhadap ROA pada BMI dan BSM.
00SK005913.00 | SK ES13.059 MUB a C.0 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain