SKRIPSI PAI
Hubungan Sistem Pembelajaran Full Day School Dengan Minat Belajar Peserta Didik di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal
Proses pembelajaran di sekolah harus bisa menjadikan peserta didiknya lebih semangat dalam belajar. Pembelajaran Full day school merupakan pembelajaran yang lebih lama dibandingkan sekolah formal lainnya. Proses belajar selain mengutamakan pengetahuan juga harus memperhatikan minat belajar, karena perkembangan minat belajar peserta didik seharusnya di mulai dari pembelajaran sekolahnya.
Rumusan masalah yang penulis ajukan dalam penelitian ini adalah Bagaimana sistem pembelajaran full day school di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal?, Bagaimana minat belajar peserta didik kelas VIII di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal?, dan Bagaimana hubungan sistem pembelajaran full day school dengan minat belajar peserta didik kelas VIII di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran full day school di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal, untuk mengetahui faktor-faktor minat belajar peserta didik kelas VIII di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal, dan untuk mengetahui hubungan sistem pembelajaran full day school dengan minat belajar peserta didik kelas VIII di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan secara kuantitatif. Adapun variabel yang digunakan ada dua yaitu variabel bebas (sistem pembelajaran full day school) dan variabel terikat (minat belajar). Sedangkan untuk mengumpulkan data, penulis menggunakan metode wawancara, dokumentasi, dan angket. Untuk menganalisis data, penulis menggunakan rumus product moment.
Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan korelasi product moment dapat terlihat adanya korelasi antara pembelajaran full day school dengan minat belajar peserta didik kelas VIII. Hal ini dapat dibuktikan juga melalui prosentase hasil angket pembelajaran full day school dengan nilai 23,91% yang mempunyai kualifikasi cukup tinggi, dan minat belajar dengan nilai 28,26% dengan kualifikasi cukup. Setelah keduanya dikorelasikan dengan menggunakan rumus product moment di peroleh rxy = 0,47 dimana nilai tersebut berarti lebih besar baik pada taraf signifikkan 5% maupun 1%. Hal ini berarti bahwa pembelajaran full day school mempunyai hubungan yang signifikkan dengan minat belajar peserta didik kelas VIII di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal. Sehingga hipotesis yang penulis ajukan di terima. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka di sarankan agar pembelajaran full day school yang ada di MTs N Model Babakan Lebaksiu Tegal perlu di tingkatkan lagi agar mempunyai kualifikasi yang lebih baik.
05SK057121.00 | SK PAI12.571 TAS h C.0 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain