SKRIPSI PAI
Implementasi Pembelajaran Kitab Kuning Pada Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan [Suatu Studi Kebijakan]
Pembelajaran kitab kuning merupakan ciri khas pembelajaran pondok pesantren. Pembelajaran kitab kuning adalah pembelajaran yang menggunakan kitab arab klasik sebagai referensinya. Pembelajaran ini jarang ditemui di sekolah-sekolah umum. Hanya sekolah-sekolah tertentu saja yang tetap menjadikan pembelajaran kitab kuning sebagai program pembelajaran di sekolahnya. Salah satunya ialah Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan yang tetap mempertahankan pembelajaran kitab kuning. Adanya program pembelajaran ini berawal dari adanya suatu kebijakan yang menjadi dasar program tersebut.
Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah Bagaimana identifikasi kebijakan pembelajaran kitab kuning pada Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan? Bagaimana implementasi kebijakan pembelajaran kitab kuning pada Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan? Bagaimana evaluasi kebijakan pembelajaran kitab kuning pada Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan? Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan identifikasi kebijakan pembelajaran kitab kuning yang dilaksanakan di Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah, untuk mengetahui implementasi kebijakan pembelajaran kitab kuning di Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah, untuk memaparkan evaluasi kebijakan pembelajaran kitab kuning di Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah. Kegunaan teoritetis untuk menambah wawasan keilmuan dalam memahami kebijakan dalam pembelajaran kitab kuning.
Jenis penelitian ini adalah lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah Pekalongan. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan teknik analisi data deskriptif analisis.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kebijakan SMP Salafiyah Pekalongan menggunakan teori kelembagaan. Teori kelembagaan ialah teori yang berpendapat bahwa kebijakan dibuat oleh pemerintah/lembaga, apapun yang dibuat dan dengan cara apapun disebut kebijakan. Selain itu juga termasuk dalam teori inkremental. Teori inkremental berpendapat bahwa kebijakan merupakan kelanjutan dari kebijakan masa lalu. Sedangkan model kebijakannya termasuk dalam model normatif. Model normatif adalah kebijakan yang dibuat bertujuan untuk mengoptimalkan nilai. Implementasi kebijakan di Sekolah Standar Nasional SMP Salafiyah termasuk dalam teori grindle. Teori grindle ialah teori yang berpendapat bahwa setelah kebijakan ditransformasikan ke dalam program maka implementasi dilakukan. Evaluasi kebijakan yang menjadi dasar adanya pembelajaran kitab kuning dilakukan secara intern tanpa mengumumkan hasil evaluasi secara formal. Evaluasi kebijakan seperti ini masuk dalam pendekatan evaluasi semu. Evaluasi semu ialah pendekatan yang menggunakan metode deskriptif untuk menghasilkan informasi yang valid mengenai hasil kebijakan, namun hasil evaluasi tidak diumumkan secara formal.
05SK056421.00 | SK PAI12.564 FAD i C.0 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain