TA PERBANKAN SYARIAH
Implementasi Analisis 5C (Character, Capacity, Capital, Condition, Collateral) Dalam Mengurangi Pembiayaan Macet (Non Performing Financing / NPF Di KJKS BMT Bahtera Pekalongan
Pembiayaan merupakan usaha utama perbankan yang dalam pelaksanaanya tergantung dari tingkat kemajuan perbankan.Namun,setiap pembiayaan yang diberikan pasti mengandung resiko.Resiko yang ditimbulkan adalah tidak terbayarnya sebagian atau seluruh pembiayaan tersebut.Dampak yang akan ditimbulkan oleh pembiayaan macet tersebut menguatkan keharusan perbankan untuk berusaha mengupayakan penanggulangan ataupun pencegahan bahaya yang mungkin timbul akibat pembiayaan macet.Maka KJKS BMT Bahtera Pekalongan menggunakan analisis 5C dan mengimplementasikannya dalam menganalisa pembiayaan yang diajukan oleh debitur sehingga dapat mengurangi pembiayaaan macet yang terjadi di sana.Penyusunan dengan menggunakan penelitian lapangan.untuk memperoleh data data primer dan data sekunder.Berdsasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan dapat diketahui bahwa prinsip 5C ini benar-benar telah diterapkan dengan baik di KJKS BMT Bahtera Pekalongan,mengingat lumayan rendahnya prosentasi pembiayaan macet yang terjadi di KJKS BMT Bahtera yaitu 4%. Prosentase ini tergolong rendah dibandingkan dengan ketetapan prosentase NPF untuk koperasi yaitu 10%
11TA117021.00 | TA 2X4.22 SIT i C.0 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain