SKRIPSI PAI
TIDAK TERSAJI: Pengaruh Permainan Edukatif Terhadap Motivasi Belajar Anak Di RA Masyitoh Pucanggading Kec.Bandar Kab.Batang
Bermain sebagai bentuk kegiatan belajar adalah bermain yang kreatif, menyenangkan dan bersifat mendidik. Pada dasarnya anak-anak sangat senang jika disuruh bermain. Untuk itu sesuatu yang menyenangkan tersebut harus dimaksimalkan fungsinya sebagai pendorong mereka untuk lebih giat belajar. Materi yang diberikan pada saat proses pembelajaran terkadang membosankan jika cara penyampaiannya selalu monoton. Untuk itu penggunaan media permainan edukatif merupakan salah satu langkah supaya anak termotivasi untuk belajar. Seperti yang dilakukan di RA Masyithoh Pucanggading.
Rumusan masalahnya adalah sebagai berikut: Bagaimana permainan edukatif di RA Masyithoh Pucanggading Kec. Bandar Kab. Batang, bagaimana motivasi belajar anak di RA Masyithoh Pucanggading Kec. Bandar Kab. Batang, bagaimana pengaruh permainan edukatif terhadap motivasi belajar anak di RA Masyithoh Pucanggading Kec. Bandar Kab. Batang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui permainan edukatif di RA Masyithoh Pucanggading Kec. Bandar Kab. Batang, mengetahui motivasi belajar anak di RA Masyithoh Pucanggading Kec. Bandar Kab. Batang, untuk mengetahui pengaruh permainan edukatif terhadap motivasi belajar anak di RA Masyithoh Pucanggading.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan analisis data berupa deskriptif melalui metode deduktif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode interviu, observasi, dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di lapangan, ada beberapa kesimpulan yang di dapat, yaitu: Permainan edukatif di RA Masyithoh telah dilaksankaan dalam proses pembelajaran, bentuk-bentuk permainan edukatif yang dimiliki diantaranya adalah balok warna, jam dinding styrefoam, puzzle angka, puzzle gambar, gambar-gambar hewan, gambar alat transportasi, dan juga tabung warna. Faktor pendukung adalah adanya dukungan dari pihak sekolah terkait dengan pengadaan permainan, adanya kreatifitas dan semangat yang ditunjukan dari guru maupun anak yang melakukanya. faktor penghambat adalah keterbatasan jumlah permainan, masih labilnya emosi dari anak-anak yang belum secara konsisten dapat melaksanakan permainan dengan baik, dan juga daya pemahaman juga sangat beragam. Motivasi belajar anak dapat dilihat dari durasi belajar yang dilaksanakan 3 jam,dari frekuensi belajar anak sudah memiliki kemauan untuk mengulang di rumah, dari keuletan belajar anak masih belum sepenuhnya bisa serius dalam belajar, dan dari segi arah sikap anak sudah ada perubahan sikap sesuai dengan arahan dari guru. Pengaruh permaianan edukatif terhadap motivasi belajar adalah sebagai pendorong anak melakukan belajar, sebagai penggerakan anak untuk belajar, dan sebagai pengarah anak untuk melakukan belajar.
11SR113121.00 | SR PAI13.1131 KHI p C.0 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain