SKRIPSI IAT
Resepsi Kultural QS. Al-Munafiqun:10 Dalam Tradisi Penyembelihan Ayam Pada Ritual Kematian di Desa Kramat Jatibarang Brebes
Latar belakang penelitian ini bermula dari adanya perbedaan dalam pelaksanaan ritual tradisi kematian yang ada di desa Kramat, yaitu tradisi penyembelihan ayam yang dilakukan pada acara ritual kematian yang dimaksudkan sebagai bentuk penghormatan, shodaqoh dan rasa terimakasih. Tradisi ini juga memiliki makna simbolik Dimana syarat tercapainya tradisi ini adalah ayam yang disembelih untuk ritual ini harus dibakar yang dimaknai sebagai proses pembersihan dan penyucian jiwa. Meskipun pada sejarahnya tradisi ini bukan disandarkan atas perintah dalam ajaran agama islam, tetapi jika dilihat dari makna dan maksud dari tradisi ini terdapat ajaran yang juga diajarkan didalam agama islam, yaitu tentang pentingnya bersedekah sebelum datangnya kematian, sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al-Munafiqun ayat 10. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana tradisi penyembelihan ayam pada ritual kematian Masyarakat desa Kramat perspektif Living Qur’an? (2) Bagaimana resepsi kultural QS. Al-Munafiqun : 10 dalam tradisi penyembelihan ayam pada ritual kematian masyarakat di desa Kramat Jatibarang Brebes? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif dan paradigma naturalistik dengan pendekatan fenomenologi, Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi. Wawancara, dan dokumentasi dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Sedangkan analisis data dilakukan dengan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) tradisi penyembelihan ayam pada acara ritual kematian, tradisi ini telah terinternalisasi kedalam masyarakat yang ada di desa Kramat bahkan pantang untuk ditinggalkan, serta kelangsungan tradisi ini sudah menjadi hal yang cukup populer hingga saat ini dan melekat pada masyarakat sendiri. (2) resepsi masyarakat terhadap tradisi ini merupakan hasil pembentukan yang berasal dari pengalamanpengalaman sebelumnya pada masyarakat desa Kramat, yang kemudian dipelihara dan dimapankan menjadi suatu identitas yang masih terus dilakukan hingga saat ini, resepsi yang dimaksud mencakup respons individu atau kelompok masyarakat terhadap pesan-pesan budaya yang mereka terima dan interpretasikan.
24SK2431050.00 | SK IAT 24.050 MUK r | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain