SKRIPSI MD
Strategi Peningkatan Pelayanan Calon Jama'ah Haji Melalui Siskohat di PLHUT Kabupaten Pekalongan
Pemberangkatan calon jamaah haji reguller di Pekalongan sekitar 32 tahun masa tunggu. Dari panjangnya masa tunggu tersebut, lembaga yang mengurus haji tidak bisa menggunakan sistem manual dalam menangani berkas dokumen pendaftaran haji karena risiko rusak atau hilangnya dokumen fisik. Sebagai langkah tindak lanjut, Kementrian Agama memutuskan untuk membangun sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (SISKOHAT), yang akan terhubung dengan kantor-kantor wilayah agama di seluruh provinsi dan kabupaten atau kota di Indonesia. Dengan demikian, SISKOHAT menjadi sebuah platform sistem informasi dan komputerisasi yang terintegrasi dalam satu basis data, bertujuan untuk mendukung dan meningkatkan layanan penyelenggaraan ibadah haji. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jawaban dari rumusan masalah sebagai berikut (1) Bagaimanakah strategi peningkatan pelayanan melalui SISKOHAT di PLHUT Kabupaten Pekalongan (2) Bagaimanakah analisis SWOT strategi peningkatan pelayanan melalui SISKOHAT di PLHUT Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan sistematika penulisan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dan teknik analisis data dengan jenis analisis data yaitu dengan analisis yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan (1) Hasil penelitian ini menunjukkan PLHUT Kabupaten Pekalongan dalam peningkatan pelayanan calon jamaah haji melalui siskohat telah menerapkan strategi pelayanan yang meliputi strategi pengembangan struktur, strategi pengembangan atau penyerderhanaan sistem prosedur, strategi pengembangan insfrastruktur dan strategi pengembangan budaya sebagai strategi peningkatan pelayanan yang efektif dan efisien. (2) analisis SWOT dalam strategi peningkatan pelayanan melalui Siskohat di PLHUT Kabupaten Pekalongan ialah kekuatan strategi pelayanan dapat meningkatkan efektifitas dan mempercepat pelayanan calon jamaah haji. Kelemahan yang dihadapi ialah server Siskohat menurun dan ketergantungan pada koneksi internet yang berpotensi mengalami koneksi buruk. Adapun peluang yang ada ialah dengan adanya Siskohat berpeluang untuk meningkatakan kualitas pelayanan yang lebih baik. Dan ancaman yang dihadapi adalah pembobolan keamanan database oleh cyber.
24SK2436043.00 | SK MD 24.043 SON s | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain