SKRIPSI PAI
Internalisasi Nilai-Nilai Dalam Kitab Adab Al-Alim Wal Muta'alim di SMP Plus Salafiyah Pemalang
Permasalahan di SMP Plus Salafiyah Pemalang yaitu akhlak dan moral siswa yang kurang baik, diantaranya adalah tidak menghormati guru, tidak menghormati ilmu, tidak berpuasa Senin dan Kamis, tidak sholat berjamaah di masjid, tidak mengatur pola makan, sering melawan guru, sering melakukan halhal subhat, dan lain sebagainya. Kitab adab al-alim wal muta’alim yang merupakan salah satu karya dari KH. Hasyim Asy’ari menjelaskan isi dari pembahasannya dalam beberapa aspek pokok, diantaranya yaitu; Keutamaan Ilmu dan Ulama’ Serta Keutamaan Mengajar dan Belajarnya, adab pelajar (santri) pada dirinya sendiri, adab pelajar terhadap guru, adab orang alim (guru) bagi dirinya sendiri, dan etika guru terhadap murid. Tujuan penelitian adalah untuk memahami bagaimana nilai-nilai dalam kitab adab al-alim wal muta’alim diinternalisasikan melalui studi kasus di SMP Plus Salafiyah Pemalang dengan memfokuskan pada siswa-siswi yang latar belakang santri pondok pesantren Salafiyah di SMP Plus Salafiyah Pemalang. Maka dilakukan kajian lebih lanjut untuk mengetahui adanya implikasi nilai-nilai dalam kitab adab al-alim wal muta’alim. Jenis dan pendekatan penelitian ini adalah penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan, yaitu penelitian untuk memperoleh data lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif. Pada penelitian ini instrumen dan teknik pengumpulan datanya melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis yang dilakukan dalam penelitian ini melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai-nilai yang terdapat dalam kitab Adab Al-Alim Wal Muta’alim di SMP Plus Salafiyah Pemalang, seperti nilainilai menghormati guru, menghormati ilmu, meminta saran kepada guru, mendo’akan guru, sholat berjama’ah, tidak memasuki tempat guru kecuali diberikan izin, bertutur kata yang baik, mengatur pola makannya, membersihkan hati, mengatur waktu tidurnya, sabar atas sikap guru, tidak melawan guru, mengurangi pergaulan, dan lain sebagainya. Proses internalisasi nilai-nilai dalam kitab adab al-alim wal muta’allim yang dilakukan oleh guru kepada siswa-siswinya seperti pemberian bimbingan guru kepada siswa, memberikan contoh kepada siswa, dan pembiasaan keagamaan di SMP Plus Salafiyah Pemalang. Setelah diadakannya proses internalisasi, terdapat implikasi nilai-nilai kitab Adab Al-Alim Wal Muta’allim tersebut, seperti siswa lebih menghormati guru, lebih menghormati ilmu, lebih disiplin, lebih bertutur kata yang baik, dan siswa bisa mengatur pola makannya.
24SK2421433.00 | SK PAI 24.433 AKH i | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain