SKRIPSI HES
Penyelesaian Wanprestasi Pada Produk Pembiayaan Ijarah Di KSPPS BT Muhamka Kabupaten Pekalongan
Dalam pelaksanaan transaksi pembiayaan salah satunya akad ijarah, harus kesepakatan antara pihak BT Muhamka dengan anggota. Dengan demikian, akan adanya ketertarikan antara kedua belah pihak untuk memenuhi hak dan kewajibannya baik sebagai pihak BT Muhamka maupun anggota. Fakta di lapangan dalam praktiknya kegiatan pembiayaan ini tidak selalu lancar, pasti akan menemukan salah satu risiko yang mungkin dapat terjadi yaitu adanya wanprestasi. Hal yang menjadi pokok permasalahan penelitian ini adalah setiap Lembaga Keuangan Syariah mempunyai kebijakan dalam meneyelesaikan kasus wanprestasi yang mana harus sesuai dengan ketentuan fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN MUI). Penelitian ini dilakukan secara studi lapangan dengan menggunakan teknis analisis data melalui pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini peneliti menganalisa prosedur penyelesaian wanprestasi anggota dan kesesuaian penyelesaian wanpretsasi terhadap fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN MUI) dalam pelaksanaan akad Ijarah pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kajen. Peneliti menyimpulkan bahwa dalam penyelesaian setiap kasus wanprestasi pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kajen berbeda-beda. Seperti memberi pemberitahuan, peringatan, penjadwalan kembali, serta penjualan jaminan. Kemudian penyelesaian wanprestasi pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kajen sudah sesuai dengan fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN MUI) dan pastinya sudah sesuai dengan prinisp Syariah.
24SK2412043.00 | SK HES 24.043 HES p | My Library (Lantai 3. Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain