SKRIPSI PIAUD
Peran Dan Kedudukan Dukun Bayi Terhadap Tumbuh Kembang Anak Usia Dini Di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang
Di era modern seperti ini dukun bayi masih sangat besar pengaruhnya dalam masyarakat walaupun sudah banyak yang membuka baby spa. Khususnya masyarakat jawa begitu pula dengan masyarakat Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang masih menggunakan jasa dukun bayi untuk perawatan masa kehamilan, pasca persalinan dan pemimpin ritual adat setempat. Seiring kemajuan dunia kedokteran dan pendidikan kebidanan, maka peran dan kedudukan dukun bayi lambat laun diambil alih oleh bidan. Keberadaan dukun bayi masih diakui dalam masyarakat, namun bukan lagi sebagai tenaga penolong proses saat persalinan berlangsung tetapi pendamping proses persalinan, perawatan ibu dan bayi pasca persalinan serta ibu pasca pemimpin ritual adat setempat. Peran dan kedudukan dukun bayi mengalami transisi dari yang dahulu sebagai penolong persalian sekarang sebagai pendamping persalinan. Hal tersebut menarik jika dikaji melalui teori sosial Emile Durkheim, teori Max Weber, teori Bronislaw Malinowski dan Depkes RI. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: (1) Bagaimana peran dukun bayi terhadap tumbuh kembang anak usia dini di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang? (2) Bagaimana kedudukan dukun bayi terhadap tumbuh kembang anak usia dini di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang? Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui peran dukun bayi terhadap tumbuh kembang anak usia dini di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kaupaten Pemalang (2) Untuk mengetahui kedudukan dukun bayi terhadap tumbuh kembang anak usia dini di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif bersifat deskriptif dengan jenis penelitian lapangan atau field research. Sumber data primer penelitian ini adalah Ibu Aminah (mbah Min) selaku dukun bayi di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang. Sedangkan sumber data sekunder didapatkan dari dokumen-dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan tiga tahap yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran yang yang dilakukan dukun bayi (mbah Min) di Desa Pecangkan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang terhadap tumbuh kembang anak usia dini dalam masa kehamilan yaitu sarana pijat alternatif apabila ibu hamil merasakan badan pegal-pegal di area kaki, tangan, punggung, dan memijatnya bukan di area perut atau kandungannya melainkan di area yang merasakan pegal-pegal seperti area kaki, tangan dan sebagainya saat masa kehamilan, sedangkan peran dukun bayi (mbah Min) dalam masa pasca persalinan yaitu berperan sebagai sarana tukang pijat bayi, memandikan bayi serta perawatan ibu setelah melahirkan seperti memijat ibu selama 40 hari mendampingi. Kedudukan sosial dukun bayi terhadap tumbuh kembang anak usia dini di Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang dalam masa kehamilan yaitu sebagai pemberi edukasi seperti edukasi kebersihan dan persiapan menyusui, edukasi menjaga kebersihan ibu dan bayi, edukasi cara menyusui bayi serta edukasi imunisasi serta sebagai pemimpin ritual adat seperti pemimpin ritual adat mitoni (tingkeban atau tujuh bulanan) dan sebagai mitra bidan. Dukun bayi sebagai mitra bidan karena adanya peraturan dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI) yang mengharuskan persalinan dilakukan oleh tenaga medis yang terlatih, sedangkan kedudukan dukun bayi dalam masa pasca persalinan yaitu sebagai pemimpin ritual adat seperti pemimpin ritual adat brokohan, pemberi arahan menguburkan ari-ari, pempin ritual adat sepasaran, sebagai tukang cukur rambut bayi, dan pemimpin ritual adat tedhak siten atau masyarakat setempat mengenalnya dengan sebutan ngedun-ngeduni. Kepercayaan warga masyarakat Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang terhadap dukun bayi di latarbelakangi oleh kesamaan budaya adat, lingkungan sosial yanng sama serta adanya kedekatan emosional yang terjalin antara dukun bayi dengan warga masyarakat Desa Pecangakan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang.
24SK2424023.00 | SK PIAUD 24.023 LUL p | My Library (Lantai 3. Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain