SKRIPSI PAI
Strategi Pembelajaran Fiqih Melalui Kajian Kitab Safinatun Najah Kelas III Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Hasyim Asy'ari Tarub
Penelitian ini mengkaji tentang strategi yang digunakan dalam pembelajaran fiqih melalui kajian kitab safinatun najah kelas III Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Hasyim Asy’ari Tarub. Adapun rumusan masalah pada skripsi ini yaitu : 1. Bagaimana strategi pembelajaran fiqih melalui kajian kitab safinatun najah kelas III Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Hasyim Asy’ari Tarub? 2. Bagaimana problematika strategi pembelajaran fiqih melalui kajian kitab Safinatun Najah kelas III Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Hasyim Asy’ari Tarub?.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Obyek yang diteliti yakni pendidik (ustadzah), wakil kurikulum, kepala madrasah dan peserta didik (santri). Data dalam skripsi ini diperoleh dari pendidik (ustadzah), peserta didik (santri), serta kepala madrasah dan wakil kurikulum. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Strategi pembelajaran yang digunakan ustadzah dalam pembelajaran fiqih kitab safinatun najah yaitu strategi ekspositoris. Meskipun strategi eskpositoris lebih menekankan pada penyampaian materi secara verbal untuk memberiksn kepemahaman materi fiqih yang dikaji melalui kitab safinatun najah, namun juga tidak melupakan dalam hal prakteknya. Metode yang digunakan Ustadzah seperti ceramah, demonstrasi, tanya jawab, diskusi, sorogan dan bandongan. Pembelajaran fiqih dikelas III D Awaliyah dilaksanakan melalui beberapa tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap perencanaan, Ustadzah mempersiapkan strategi, metode, media, sumber dan materi pembelajaran agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pada tahap pelaksanaan, ustadzah akan menyampaikan dan menyajikan dengan menerapkan semua yang telah direncanakan, seperti strategi dan metode pada pembelajaran fiqih melalui kajian kitab safinatun najah, membaca isi kitab, memaknai dan juga menjelaskan isi kitab. Kemudian pada tahap evaluasi, pendidik akan menilai dan mengukur kepemahaman santri melalui tes baik tertulis, lisan maupun sikap, tanya jawab maupun penugasan. Meskipun dapat terlaksana sesuai dengan tujuan pembelajaran namun ustadzah tetap mengalami problematika saat berlangsungnya pembelajaran, antara lain pada faktor internal meliputi kondisi psikis santri, kelelahan, kemampuan mengapsahi dan membaca kitab. Sedangkan pada faktor eskternal, meliputi alokasi waktu, sarana dan prasarana, dan padatnya jadwal kegiatan santri.
24SK2421258.00 | SK PAI 24.258 SIT s | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain