SKRIPSI PAI
Implementasi Program Literasi Membaca Dalam Membentuk Karakter Jujur Dan Bertanggung Jawab Peserta Didik Kelas XII SMA Sains Cahaya Al-Qur'an Kota Pekalongan
Dalam upaya mendukung program pemerintah guna meningkatkan budaya literasi, SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan telah menerapkan program tersebut yaitu dengan menjalankan program literasi membaca, program ini dianggap baik dan harus diterapkan di sekolah yang memiliki visi mewujudkan sekolah berbasis pondok pesantren dengan memadukan keilmuan sains dan AlQur’an untuk membentuk generasi yang unggul, berwawasan kebangsaan dan ber akhlaqul karimah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi program literasi membaca dalam membentuk karakter peserta didik di SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan, dan untuk mengetahui kendala apa saja yang terdapat dalam implementasi program literasi membaca dalam membentuk karakter jujur dan bertanggung jawab peserta didik. Penelitian ini membahas mengenai implementasi program literasi membaca dalam membentuk karakter jujur dan bertanggung jawab peserta didik kelas XII SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Pekalongan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui implementasi program literasi membaca dalam membentuk karakter jujur dan bertanggung jawab serta untuk mengetahui apa saja faktor penghambat pelaksanaan program literasi membaca dalam membentuk karakter jujur dan bertanggung jawab peserta didik kelas XII SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Pekalongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Lokasi penelitian bertempat di SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan. wawancara dilakukan terhadap kepala sekolah, guru Pembina program literasi membaca, staff perpustakaan dan beberapa siswa kelas XII SMA Sains Cahaya AlQur’an Kota Pekalongan Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi program literasi membaca di SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan dilaksanakan dengan beberapa tahap yaitu tahap pembiasaan, tahap pengembangan, dan tahap pembelajaran. Strategi yang digunakan yaitu dengan membuat jadwal pelaksanaan literasi secara terstruktur, menyediakan fasilitas literasi di lingkungan sekolah, dan mengadakan kegiatan tambahan guna mengembangkan kreativitas peserta didik melalui bidang literasi. Kendala pelaksanaan program tersebut yaitu sumber buku bacaan yang tersedia kurang bervariasi, alokasi waktu pelaksanaan program literasi yang terlalu singkat sehingga berpengaruh dalam proses pelaksanaannya.
24SK2421142.00 | SK PAI 24.142 RIZ i | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain