TESIS PAI
Internalisasi Nilai-nilai Islam Nusantara Melalui Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 2 Tirto Pekalongan
Islam Nusantara berpatokan pada Aswaja (ahlussunnah wal jama’ah) yang merupakan paham keislaman yang sudah diajarkan oleh para ulama salaf generasi sahabat dan tabi’in yang dikenal moderat dan menghindari anarki atau kekacauan dalam masyarakat. Maraknya aksi-aksi yang mengatasnamakan Islam masuk di Indonesia seperti radikalisme dan terorisme, sehingga menempatkan umat Islam sebagai pihak yang dipersalahkan. Kehadiran pendidikan Islam sangat dibutuhkan sebagai pengendali dan bekal yang baik bagi peserta didik maupun guru. Karena dari masalah tersebut memicu adanya spekulasi terjadinya maledukasi, baik di sekolah maupun di lingkungan keluarga, atau sekolah selama ini hanya sebatas transfer of knowledge dan mengabaikan kepentingan dalam membentuk karakter para peserta didik. Sehingga yang menjadi orientasi adalah pemahaman dan kesanggupan peserta didik menerapkan nilai-nilai dalam kesehariannya, proses ini bisa juga dinamakan internalisasi nilai. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana strategi menginternalisasikan nilai-nilai Islam Nusantara melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 2 Tirto Pekalongan?, Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi internalisasi nilai-nilai Islam Nusantara melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 2 Tirto Pekalongan?, Apa saja nilai-nilai Islam Nusantara yang berhasil diinternalisasikan melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 2 Tirto Pekalongan?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, teknik dan waktu. Kemudian analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penginternalisasian nilai-nilai Islam Nusantara melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti ini berhasil dan efektif. Hal ini dilihat dari langkah-langkah yang digunakan oleh guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 2 Tirto Pekalongan dengan menggunakan strategi transformasi nilai, transaksi nilai dan transinternalisasi telah sesuai dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas IX. Nilai-nilai yang berhasil diinternalisasikan berupa nilai moderat, nilai toleransi, nilai adil dan nilai seimbang atau tawazun.
24TS2452011.00 | TS P.PAI 24.011 FAT i | My Library (Lantai 3. Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain