SKRIPSI BPI
Bimbingan Agama Islam untuk Mengurangi Kecemasan Menghadapi Kematian pada Lansia di Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia Bojongbata Pemalang
Masa lansia bagi setiap orang berkeinginan agar dapat hidup nyaman, damai dan bisa merasakan momen saat pensiunan dengan anak dan cucu tercintanya penuh dengan rasa kasih sayang. Ketika seseorang mencapai usia lanjut, dorongan keluarga sangatlah berharga dalam membawa kedamaian kedalam hidupnya. Apalagi jika terdapat peristiwa besar di fase lanjut usia yang dianggapnya mencemaskan bagi kebanyakan lansia adalah kematian. Lansia tidak bisa beradaptasi karena kondisi fisik yang semakin mengalami kemunduran sehingga melihat kematian sebagai ancaman yang dapat menimbulkan perasaan takut dan cemas. Lanjut usia yang takut akan kematian disebabkan oleh dua faktor yakni faktor internal seperti depresi, siksaan neraka, serta merasa terasingkan, sementara itu dari faktor eksternal diantaranya karena status sosial yang tidak baik, kondisi fisik tidak sempurna dan rasa ketergantungan pada individu lain dan melihat kematian orang terdekat. Untuk mendampingi problem yang tengah dihadapi lansia tersebut maka dibutuhkan program layanan bimbingan agama Islam untuk memenuhi kebutuhan psikologisnya, agar sesuai dengan ketetapan serta petunjuk dari Allah SWT, terbilang juga untuk mencegah keadaan psikologis semacam keterasingan, keputusasaan serta kecemasan. Diantara rumusan masalah yang dilakukan adalah (1)Bagaimana kondisi kecemasan menghadapi kematian pada lansia di Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia “Bojongbata” Pemalang? (2)Bagaimana implementasi bimbingan agama Isam dalam mengurangi kecemasan menghadapi kematian pada lansia di Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia “Bojongbata” Pemalang? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis fenomenologi dengan menggunakan teknik Brackting, Intuiting, Analizing, dan Describing. Hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi awal lansia mengalami kecemasan dalam menghadapi kematian, namun setelah di berikan layanan bimbingan agama Islam lansia ini mengalami perubahan yang positif. Hal itu ditandai dengan perubahan sikap dari pada lansia yang sebelumnya merasakan gelisah, khawatir dan perasaan takut akan kematian kini berubah menjadi lebih tenang, memiliki semangat hidup di sisa usianya, dan menjadi lansia yang lebih produktif.
24SK2435065.00 | SK BPI 24.065 MUH b | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain