SKRIPSI IAT
Konsep Ta'aruf dalam Al-Qur'an (Studi Hermeneutika Ma'na Cum Maghza)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengertian istilah ta'aruf yang digunakan sebagai suatu proses perkenalan laki-laki kepada perempuan, yang diperbolehkan dalam islam. Adapun dasarnya adalah QS al-Hujurat ayat 13. Konsep term ta’aruf pada ayat ini sering diartikan atau ditafsirkan sebagai “saling kenal mengenal” dan bagaimana term ta’aruf pada ayat yang lainnya. Makna ini cukup terasa jelas dan sederhana. Namun, sering kali terjadi kita masih belum mengerti secara menyeluruh maksud dari“saling kenal mengenal” itu. Berdasarkan pemaparan diatas, penulis berupaya melakukan penelitian bentuk skripsi yang berjudul “Konsep Ta’aruf Dalam Al-Qur’an (Studi Hermenutika Ma’na Cum Maghza )”, Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research) dengan pendekatan Hermeneutika Ma’nā cum Maghzā. Sehingga teknik dokumentasi dalam studi pustaka digunakan sebagai teknik pengumpulan data dalam penelitian ini. Adapun terkait metode analisis data, penelitian ini menggunakan langkah tafsir dalam Hermeneutika Ma’nā cum Maghzā. Adapun hasilnya yaitu Pertama, terdapat 71 kali yang terkait dengan term ta’aruf. Dari 71 tersebut tidak semuanya bermakna ta’aruf dalam arti mengenal dan hanya ada 10 ayat saja yaitu al-Hujurat/49:13, al-Mu’munium/23:69, al-An’am/6:20, al- Ar’raf/7:46 dan 48, Yunus/10:45, Yusuf/12:58, al-Baqarah/2:146 dan 273, Muhammad/47:30. Kedua, dilihat tafsir dari 10 ayat tersebut secara keseluruhan memiliki arti mengenal dalam berbagai ragam. Dimana makna tersebut bersimpangan dengan petunjuk Allah untuk umat manusia. Semua petunjuk dalam Al-Qur’an dan seluruh partikel di dunia ini merupakan hidayah dari Allah agar manusia lebih mengenal Tuhannya.
24SK2431008.00 | SK IAT 24.008 NAS k | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain