SKRIPSI KPI
Strategi Komunikasi Persuasif Pengurus IPNU-IPPNU dalam Meningkatkan Partisipasi Remaja di Desa Jeruksari Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan
Dalam penulisan skripsi penulis memilih judul “Strategi Komunikasi Persuasif Pengurus IPNU-IPPNU dalam Meningkatkan Partisipasi Remaja di Desa Jeruksari Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan” dikarenakan partisipasi remaja yang tergabung dalam IPNU-IPPNU desa Jeruksari mengalami peningkatan pasca adanya pandemi covid-19. Penulis melakukan penelitian kepada pengurus IPNU-IPPNU desa Jeruksari dalam strateginya meningkatkan partisipasi remaja dalam berkegiatan IPNU-IPPNU. Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut : (1) Bagaimana partisipasi remaja di desa Jeruksari kecamatan Tirto kabupaten Pekalongan? (2) Bagaimana strategi komunikasi persuasif pengurus IPNU-IPPNU dalam meningkatkan partisipasi remaja di desa Jeruksari kecamatan Tirto kabupaten Pekalongan. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui partisipasi remaja di desa Jeruksari kecamatan Tirto kabupaten Pekalongan. (2) Untuk mengetahui strategi komunikasi persuasif pengurus IPNU-IPPNU dalam meningkatkan partisipasi remaja di desa Jeruksari kecamatan Tirto kabupaten Pekalongan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research). Adapun Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan penelitian ini menggunakan analisis strategi komunikasi persuasif teori yale attitude change approach Hasil penelitian ini adalah pertama, Partisipasi remaja desa Jeruksari dimulai sejak remaja memasuki usia sekolah dasar. Partisipasi remaja dapat peneliti simpulkan mengalami kenaikan karena adanya program-program kerja IPNU-IPPNU yang mampu mengetahui apa kebutuhan remaja di zaman sekarang. Kedua Strategi komunikasi persuasif yang dilakukan oleh Pengurus IPNU-IPPNU desa Jeruksari untuk meningkatkan partisipasi remaja dilakukan dengan teknik reward menggunakan dua cara yakni formal dan non formal. Strategi yang dilakukan secara formal yakni dengan melakukan kegiatan-kegiatan formal, seperti BINARI (Binaan Sehari), MAKESTA (Masa Kesetiaan Anggota), Ziarah Kubur, Rutinan Malam Jumat Kliwon, Rutinan Mingguan. Strategi yang dilakukan secara non formal dengan cara ngopi-ngopi, grumungan, rapat-rapat non formal, jalan-jalan, foto studio, bermain volly bersama dan MABAR mobile legend.
24SK2434028.00 | SK KPI 24.028 MUH s | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain