SKRIPSI HES
Perlindungan Hukum Terhadap Hak Cipta Karya Seni Digital Perspektif Hukum Islam
Fenomena perkembangan teknologi informasi mempengaruhi aktivitas masyarakat menjadi semakin luas. Kemajuan teknologi informasi telah mengubah pola ide atau gagasan kehidupan masyarakat yang mendorong terciptanya suatu karya di era digital. Salah satu fenomena baru dalam kehidupan masyarakat global adalah kemunculan pelanggaran pelanggaran terhadap karya seni digital. Pada masa kini, semakin banyak orang yang menggunakan akses digital dapat informasi dan ilmu pengetahuan yang Kemampuan manusia untuk menciptakan sesuatu merupakan hasil dari pemikiran, usaha dan kreativitas. Dari pemikiran tersebut sepenuhnya milik pencipta itulah yang digunakan sebagai kekayaan intelektual. Padahal, hak cipta karya seni di era digital di masyarakat terjadi pelanggran pelanggaran apalagi di Indonesia. Akibatnya itu dibutuhkan regulasi dalam perlindungan terhadap karya seni digital. Rumusan masalah yang ditentukan peneliti yakni bagaimana Regulasi Tentang Hak Cipta Karya Digital dalam Hukum Positif di Indonesia dan Perlindungan Hukum Terhadap Hak Cipta Dalam Karya Seni Digital Perspektif Hukum Islam Dan UU No.28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Tujuan penelitian untuk mengetahui Regulasi Tentang Hak Cipta Karya Digital dalam Hukum Positif di Indonesia dan dalam Ketentuan Hukum Islam dan untuk mengetahui Perlindungan Hukum Terhadap Hak Cipta Dalam Karya Seni Digital Perspektif Hukum Islam Dan UU No.28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang regulasi hukum di Indonesia yang digunakan masyarakat atau pencipta karya dalam membuat karya, serta menambah pengetahuan tentang perlindungan hukum tehadap hak cipta karya seni digital dalam perspektif hukum Islam. Jenis penelitian yang digunakan penelitian ini yaitu yuridis normatif. Penelitian ini ditinjau secara normatif dengan mempertimbangkan ruang lingkup dan Peraturan tentang Hukum Positif Dan Hukum Islam. Pendekatan penelitian digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan Perundang-undangan. Teknik pengumpulan data melalui studi pustaka. Teknik analisis data yang digunakan yakni melalui pengkajian terhadap objek penelitian dengan mendialogkan hukum. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa regulasi dalam hak cipta karya seni digital sudah sesuai dengan peraturan peraturan hukum di Indonesia dan fatwa mui dengan menggunakan alqur-an, hadist dan pendapat ulama lalu hokum hak cipta perspektif hukum Islam melarang karena melihat banyak kemadhorotanya dari pada kemaslahatanya melihat permasalahan yang ada.
23SK2312051.00 | SK HES 23.051 RIZ p | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain