SKRIPSI PAI
Pelaksanaan Manajemen Pondok Pesantren Salaf Tahfidzul Qur'an Al Arifiyah Kota Pekalongan
Kata Kunci : Pelaksanaan, Pengelolaan, PPSTQ Al Arifiyah, Era Milenial
Pondok pesantren Al-Arifiyah Kebulen adalah salah satu Yayasan yang berada di kota Pekalongan dengan Madzhab Ahlus Sunnah Wal Jama’ah. Yayasan yang berada di 3 km ke arah timur dari pusat pemerintahan kota Pekalongan, dan 5 km ke arah barat dari arah terminal induk Pekalongan ini didirikan oleh KH. Zaenal Arifin S. pada tahun 1984 dan dilanjutkan pembangunan gedung asrama putra pada 7 Desember 1988 M/27 Robiul Tsani 1409 H. Salah satu fenomena sekarang ini adalah munculnya generasi millennial dengan cirinya berupa gadget dan teknologi menjadi bagian penting dari kehidupan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana manajemen, bagaimana pengelolaan pelaksanan manajemen pondok pesantren dan bagaiamana faktor pendukung dan penghambat manajemen pengelolaan pondok pesantren salaf tahdidzul qur’an al Arifiyah kota pekalongan di era milenial. Tujuan penelitian untuk mengungkap pengelolaan pondok pesantren, manajemen pondok pesantren dan faktor pendukung dan penghambat manajemen pengelolaan pondok pesantren salaf tahfidzul qur’an al Arifiyah kota pekalongan di era milenial. Kegunaan penelitian secara teoritis harapkan dapat memberikan sumbang pikiran, informasi bagi pemerhati pendidikan terkait Pondok Pesantren. Secara praktis diharapkan memberikan masukan bagi Pondok Pesantren Salaf Tahdidzul Qur’an al Arifiyah Kota Pekalongan di era milenial.
Metode penelitian yang digunakan pendekatan penelitian kualitatif. Jenis penelitian lapangan (field research). Sumber data penelitian meliptui dua, yaitu: sumber data primer dalam pelaksanaanya sumber data primer didapat dari wawancara, dokumentasi dan lain sebagainya.Adapun yang menjadi sumber primer adalah pengurus pondok pesantren, asatid dan santri Al Arifiyah. Sumber data sekunder yakni teori-teori atau buku-buku yang relevan dengan pembahasan penelitian yang akan dilakukan.Teknik Pengumpulan Data dengan interview, observasi, dokumentasi dan Analisis Data dengan teknik model miles dan Huberman
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan pengelolaan pondok pesantren salaf tahfidzul Qur’an Al Arifiyah dilakukan oleh pengasuh dan pengurus Pondok Pesantren Al Arifiyah melalui tahapan pemberian motivasi, bimbingan, komunikasi, dan pengembangan. Faktor pendukung; faktor exsternal meliputi: Faktor lingkungan, Antusias masyarakat semakin tinggi terhadap pesantren, terjalinnya hubungan yang baik antara pesantren, madrasah serta stakeholder yang turut membantu dalam pengembangan pesantren baik secara moril maupun materil. Faktor internal meliputi : Kedisiplinan santri, letak Pondok Pesantren, tersusunya program kerja pengurus secara rapi, Faktor penghambat; motifasi santri yang heterogen, belum terpenuhinya sarana dan prasarana yang baik, pengaruh budaya global. Teknologi dan keadaan yang seperti sekarang menjadikan santri lebih sering main game daripada ngaji Santri yang sulit di atur dan oknum pengurus yang tidak bertanggung jawab.
DAFTAR PUSTAKA :
Anwar, Ali.2011. Pembaruan Pendidikan di Pesantren Lirboyo Kediri.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dhofier, Zamakhsyari. 2011.Tradisi Pesantren.Jakarta : LPEES.
Fadli, Zul dan Imam Syafii.2021.Tantangan dunia Pesantren di Era Milenial, Jurnal AL-MURABBI: Jurnal Studi Kependidikan dan Keislaman Vol. 7, No. 2 .
Hartono, Djoko.2012. Manajemen Pondok Pesantren di Era Globaisasi’ Menyiapkan pesantren go Internasional .Surabaya: Ponpes Jagad ‘Alimussirry.
Hidayat, Ara dan Imam Machali.2012, Pengelolaan Pendidikan; Konsep, Prinsip dan Aplikasi Dalam Mengelola Sekolah dan Madrasah.Yogyakarta: Kaukaba.
Kuriyah, dkk.2016. Pengembangan Model Evaluasi Pengelolaan Pondok, Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Volume 20, No 1.
Lutfiyati, Izza Laila. 2018. Strategi Pembelajaran Pondok Pesantren Dalam Menghadapi Tantangan Era Globalisasi (Studi Kasus di Pondok Pesantren al-Muntaha Kota Salatiga), skripsi Progam Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga
M.,Ali, dkk. 2014. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung: Pedagogiana Press.
Mahmud. 2011.Metode Penelitian Pendidikan.Bandung:Pustaka Setia.
Muhakamurrohman, Ahmad. 2014.“Pesantren: Santri, Kiai, Dan Tradisi,” Jurnal Kebudayaan Islam IBDA 12, no. 2 .
Nata, Abuddin. Pendidikan di Era Milenial, Jurnal concienca .
Nilna Azizatus Shofiyyah dkk. 2019.Model Pondok Pesantren di Era Milenial, ]Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 4, No. 01.
Putra, Yanuar Surya.2016. Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi. jurnal Among Makarti Vol.9 No.18, Desember .
Qomar, Mujamil.2015.Pesantren Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokrasi Institusi.
Rahmatullah dan Akhmad Said. 2019. Implementasi Pendidikan Karakter Islam Di Era Milenial Pada Pondok Pesantren Mahasiswa. Jurnal TA’LIMUNA.Vol. 9, No. 02, September ISSN 2085-2975
Rahmatullah dan Akhmad Said.2019. Implementasi Pendidikan Karakter Islam Di Era Milenial Pada Pondok Pesantren Mahasiswa Jurnal TA’LIMUNA, Vol. 9, No. 02
Shiddiq, Ahmad. 2015.“Tradisi Akademik Pesantren,” Jurnal Tadrîs 10, no. 2 .
Shofiyyah, Nilna Azizatus, dkk.2019. Model Pondok Pesantren di Era Milenial, Belajea : Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 4, No. 01.
Sholihuddin, Moh.2018. Kurikulum Pesantren dan Pemberdayaan Masyarakat, Jurnal Al-‘Adalah Vol. 6, No. 1.
Soebahar, Halim.2013. Modernisasi Pesantren.Yogyakarta; Lkis.
Sugiyono, 2013. Metode Kuantitatif, Kualitatif, R N D.Bandung, CV Alfabet.
Sulistyorini.2012.Manajemen Pendidikan Islam.Yogyakarta : Teras.
Umiarso & Nur Zazin.2011. Pesantren di Tengah Arus Mutu Pendidikan: Menjawab Problematika Kontemporer Manajemen Mutu Pesantren.Semarang: RaSAIL Media Group.
Wahana, Heru Dwi.2015 Pengaruh Nilai-Nilai Budaya Generasi Millennial Dan Budaya Sekolah Terhadap Ketahanan Individu .Studi Di SMA Negeri 39, Cijantung, Jakarta. Jurnal Ketahanan Nasional, XXI (1), April .
23SK2321326.00 | SK PAI 23.326 SET p | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain