SKRIPSI TADRIS MATEMATIKA
Analisis Kesalahan Mahasiswa Tadris Matematika Dalam Menyelesaikan Soal Persamaan Diferensial Berdasarkan Kriteria Watson
Matematika adalah bidang studi penting yang diajarkan diberbagai tingkatan, salah satunya yaitu perguruan tinggi. Untuk menjadi Sarjana pendidikan matematika yang dicita-citakan, kemampuan matematika mahasiswa salah satunya dapat dilihat pada kemampuan menyelesaikan soal. Persamaan Diferensial merupakan salah satu mata kuliah yang dipelajari di Perguruan Tinggi. Kesalahan mahasiswa dalam menyelesaikan soal Persamaan Diferensial masih ditemukan, salah satunya pada penelitian Nurlaili dan Utti ditemukan kesalahan Persamaan Diferensial dengan materi berbeda, dianalisis berdasarkan kriteria Watson.
Penelitian ini memiliki rumusan masalah berupa; (1) apa saja jenis kesalahan-kesalahan yang dilakukan mahasiswa Tadris Matematika dalam menyelesaikan soal Persamaan Diferensial berdasarkan kriteria Watson, dan (2) apa saja faktor-faktor yang menjadi penyebab kesalahan mahasiswa Tadris Matematika dalam menyelesaikan soal Persamaan Diferensial berdasarkan kriteria Watson. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui kesalahan mahasiswa Tadris Matematika dalam menyelesaikan soal persamaan diferensial berdasarkan kriteria Watson, serta faktor-faktor penyebab kesalahan mahasiswa Tadris Matematika. Diharapkan penelitian ini bermanfaat bagi dunia pendidikan, memberikan pengetahuan dan sumbangan ilmiah untuk jurusan, fakultas dan institut, serta dapat digunakan sebagai dasar dan referensi penelitian selanjutnya.
Jenis dan pendekatan penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, pengambilan data dilakukan pada bulan Juni 2022. Data diperoleh melalui instrumen tes tertulis, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan untuk menganalisis kesalahan mahasiswa yaitu berpedoman pada 8 kriteria Watson, sedangkan analisis data penelitian dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ditemukan bahwa persentase kesalahan data tidak tepat (28,11%), prosedur tidak tepat (24,32%), data hilang (27,57%), kesimpulan hilang (84,86%), konflik level respon (2,16%), manipulasi tidak langsung (4,86%), masalah hierarki keterampilan (6,49%), selain 7 kategori kesalahan (64,32%). Kesalahan tertinggi ditemukan pada kategori kesimpulan hilang (84,86%), dan kesalahan persentase terendah ditemukan pada kategori konflik level respon (2,16%). Persentase kesalahan yang terjadi pada 37 mahasiswa dari keseluruhan soal berdasarkan 8 kriteria Watson sebesar 30,34%. Faktor penyebab terjadinya kesalahan diantaranya: (1) faktor internal, mahasiswa tidak mengingat sepenuhnya materi yang diujikan, belum menguasai materi yang diujikan secara baik dan tidak teliti saat mengerjakan; (2) faktor eksternal, mahasiswa tidak fokus saat mengerjakan, bekerjasama dengan teman, dan catatan tidak lengkap.
23SK2326127.00 | SK TM 23.127 FAT a | My Library (Lt. 3 Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain