SKRIPSI IAT
Pesan Profetik Qasas Al Qur'an: Kisah Nabi Syam'un As. Dalam Tafsir Al Qurtubi
Seorang nabi merupakan utusan dari Allah SWT untuk menyampaikan beberapa pesan kepada seluruh umat manusia. Dibekali dengan ilmu pengetahuan dan kelebihan seperti halnya mu’jizat agar meluluhkan hati para manusia supaya patuh dan taat kepadanya. Terdapat beberapa nabi dan rasul yang sudah sangat familiar karena al-Qur’an telah menceritakanya atau menyebut Namanya. Seperti 25 nabi yang biasa diketahui dan acap diajarkan diberbagai sekolah, dari nabi Adam hingga nabi Muhammad SAW. Selain itu, ada banyak lagi para nabi dan rasul yang dapat kita ketahui dan kita pelajari kehidupanya dalam memperjuangkan agama Allah. Imam al-Qurṭubῑ menjelaskan dalam tafsirnya surat Yasin ayat 14 bahwa ada seorang Nabi yang diutus untuk menyebarkan ketauhidan pada suatu kerajaan hingga ia berjuang dengan berbagai cara untuk menyebarkan agama tauhid kepada sang raja dan rakyatnya. Nabi tersebut diceritakan bernama Syam’un. Nabi syam’un merupakan seorang nabi yang diutus belum lama setelah nabi Isa AS diangkat oleh Allah SWT menuju langit. Oleh orang-orang barat, cerita nabi Syam’un cukup familiar dengan menceritakan berbagai perjuangan untuk membawa agama tauhid setelah nabi Isa AS. Orang-orang barat menyebut Syam’un sebagai Samson. Mempelajari Qaṣaṣ al-Qur’an tentunya merupakan upaya dalam mendalami ilmu-ilmu al Qur’an. Selain itu Qaṣaṣ al-Qur’an juga memiliki daya tarik tersendiri bagi para pembaca terlebih para pemuda yang condong dengan historitas masa lalu dan kisah-kisah tokoh bersuri tauladan pada zaman dahulu. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka library research yang menitikberatkan pada data kepustakaan, kitab-kitab tafsir, jurnal artikel dan berbagai literatur tafsir lainya dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dengan menghimpun data sebanyak-banyakya untuk dianalisa dan dipaparkan secara jelas. Untuk menganalisis data yang sudah penulis dapatkan dengan menggunakan analisis deskriptif. Teori yang digunakan menggunakan teori historis atau Qaṣaṣ al-Qur’an yang merupakan disiplin ilmu dari Ulumul Qur’an. Dari hasil penelitian yang didapatkan, peneliti menyimpulkan bahwa pesan kenabian dari kisah Nabi Syam’un As pada tafsir al-Qurṭubῑ diantaranya adalah ajakan untuk orang-orang agar beriman kepada Allah SWT, agar selalu menggantungkan niat kita kepada Allah SWT pada saat melakukan sesuatu, ajakan untuk bersyukur kepada Allah SWT atas segala karunia Nya, agar selalu menjaga amanah dan menepati janji apa yang telah dipasrahkan kepada kita dan msih banyak pesan profetik lainya yang terkandung dalam kisah Nabi Syam’un As tersebut.
23SK2331037.00 | SK IAT 23.037 MUK p | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain