SKRIPSI BPI
Teknik Konseling Clieint Centered untuk Mengatasi Kenakalan Remaja dalam Film I Not Stupid Too 2
Kenakalan remaja yakni perilaku remaja yang menentang hukum serta norma yang ada pada masyarakat. Adapun bentuk kenakalan remaja seperti mengkonsumsi minuman keras, merokok, melakukan hubungan seks bebas, perjudian, tawuran dan narkoba. Terjadinya kenakalan remaja umumnya diakibatkan oleh dua faktor yaitu faktor internal (faktor yang berasal dari remaja itu sendiri) dan faktor eksternal (faktor yang berasal dari luar). Sehingga salah satu cara mengatasi kenakalan remaja yakni dengan menggunakan teknik konseling client centered. Konseling client centered merupakan teknik dalam mengatasi permasalahan kenakalan remaja. Konseling client centered merupakan teknik konseling dimana peran yang paling penting adalah klien itu sendiri, klien dibiarkan mencari solusi sendiri untuk masalah yang mereka hadapi. Tugas konselor memberikan teknikteknik konseling client centered seperti mendengarkan aktif, bertanya, memberikan dukungan, memfasilitasi, mendekatkan diri. Penelitian ini menggunakan metode etnografi virtual kualitatif. Jenis penelitian ini menggunakan library research. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi online dan Dokumentasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis media siber dengan ruang media, dokumen media, objek media, pengalaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenakalan remaja bisa diatasi dengan cara teknik konseling client centered dengan mendengarkan aktif, bertanya, memberikan dukungan, memfasilitasi, mendekatkan diri kepada klien sehingga klien mendapatkan solusi yang terbaik dalam menyelesaikan masalahnya.
23SK2335017.00 | SK BPI 23.017 DEW t | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain