SKRIPSI PAI
Penanaman Karakter Religius Siswa Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 4 Ampelgading Kabupaten Pemalang
Kata kunci: Penanaman, Karakter Religius, Pendidikan Agama Islam
Penelitian ini dilatar belakangi karena orang tua mulai melemah dan remaja lebih mendengarkan teman dari pada keluarganya. Remaja akan berperilaku dan mempunyai kesenangan sendiri dan bahkan bertentangan dengan keluarga. Penggunaan metode keteladanan penting dan sangat baik diterapkan dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan sangat baik diterapkan seperti materi tentang sholat berjamaah karena bisa memusatkan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, proses pembelajaran lebih terarah.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu pertama, Bagaimana penanaman nilai karakter religius siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 4 Ampelgading Kabupaten Pemalang?. Kedua, Faktor-faktor apa saja yang menjadi kendala guru dalam membentuk karakter religius siswa di SMP Negeri 4 Ampelgading Kabupaten Pemalang?. Tujuan penelitiannya yaitu Untuk mengetahui penanaman nilai karakter religius siswa dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Negeri 4 Ampelgading Kabupaten Pemalang. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi kendala guru dalam membentuk karakter religius pada siswa di SMP Negeri 4 Ampelgading Kabupaten Pemalang. Dalam penelitian ini terdapat dua kegunaan, yaitu kegunaan teoritis : Memberikan gambaran tentang penanaman karakter religius siswa dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMP N 4 Ampelgading.
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan, maka dapat dilihat bagaimana langkah-langkah penanaman karakter religius oleh guru pendidikan agama islam pada siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Ampelgading. Penanaman karakter yang diterapkan kepada siswa yaitu dengan menanamkan sikap jujur, berani, adil bijaksana, tanggung jawab, toleran, cinta damai, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, cinta tanah air, peduli lingkungan, gemar membaca, peduli social, bersahabat dan disiplin. Pembiasaan aktivitas dipagi hari yang didalamnya mencakup tentang kegiatan Berdoa sebelum pelajaran di mulai. Dengan melaksanakan salat Dzuhur berjama’ah karena sholat ini masih dalam waktu pembelajaran, siswa siswi di didik beradaptasi dengan lingkungan sosialnya.
DAFTAR PUSTAKA :
Ani Putriani. 2017. Pendidikan Karakter Disiplin Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 36 Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma, (Prodi: Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam Negeri Bengkulu).
Ardy Wiyani Novan. 2013. Bina Karakter Anak Usia Dini: Panduan Orang Tua Dan Guru Dalam Membentuk Kemandirian Dan Kedisplinan Anak Usia Dini.Yogyakarta. Ar-Ruzz Media.
Ardi Wiyani Novan. 2018. Pendidikan karakter berbasis total quality management. Yogyakarta. AR-RUZZ MEDIA.
Aziz Hamka Abdul. 2016. Karakter Guru Profesional. Jakarta. PT AL-MAWARDI PRIMA.
Darajat Zakiyah. 2006. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta. Bumi Aksara.
Elmubarok Zaim. 2009. Menumbuhkan Pendidikan Nilai. Bandung. ALFABETA.
Faisal Sanafiah. 1982. Dasar dan Teknik Pengumpulan Angket. Surabaya. Usaha Nasional.
Fitriani Shofiah. 2020. “Penanaman Nilai-Nilai Karakter Religius Dalam Ekstrakulikuler Hizbul Waathhan di Mts Muhammadiyah Patikraja Kabupaten Banyumas”. Skripsi IAIN Purwokerto Jurusan Pendidikan Agama Islam.
Gunawan Imam. 2015. Metode Penelitian Kualitatif Teori Dan Praktik. Jakarta Bumi Aksara.
Hawi Akmal. 2013. Kompetisi guru pendidikan agama islam. Jakarta. PT Raja Grafindo.
Ilyas Yunahar. 2011. Kuliah Akidah Ahlak. Yogyakarta. Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam.
Iskandar. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif). Jakarta. Gaung Persada Press.
Megawangi Ratna. 2004. Pendidikan Karakter Solusi yang Tepat Untuk Membangun Bangsa. Jakarta. BP Migas.
Mulyasa E. 2009. Menjadi Guru Professional. Bandung: Pt Remaja Rosdakarya.
Mulyasa E. 2012 . Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta. PT. Bumi Aksara.
Nurul Hidayah. 2017. Peran Guru Akidah Akhlak Dalam Membentuk Karakter Anak Didik di Madrasah Tsanawiyah Mambaul’ulum, (Prodi: Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam Negeri Bengkulu)
Qomaruzzaman Bambang. 2011. Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila. Bandung. Simbiosa Rekatama Media.
Rumidi Sukandar. 2006. Metode Penelitian Petunjuk Praktis Untuk Peneliti Pemula. Yogyakarta. Gajah Mada University PreSalafiyah Syafiiyah.
Sahlan Asmaun & Angga Teguh Prastyo. 2012. Desain Pembelajaran Berbasi Pendidikan Karakter. Yogyakarta. Ar-Ruzz Media.
Sjarkawi. 2006. Pembentukan Kepribadian Anak. Bandung. Bumi Aksara.
Sriwwilujeng Dyah. 2017. Panduan Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter. Jakarta. Erlangga.
Suproyogo Imam dan Tabroni. 2001. Metodologi Penelitian Sosial-Agama, Skripsi Sarjana Pendidikan. Bandung. PT Remaja Rosda Karya.
Suparlan. 2012. Mendidik Karakter Membetuk Hati. Jakarta. AR-RUZZ MEDIA.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kulitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan: Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alvabeta.
Soekanto, Soerjono. 2006. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia 1993. Jakarta. Balai Pustaka.
Wibowo Agus. 2013. Pendidikan Karakter Berbasis Agama. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.
Wibowo Agus. 2012. pendidikan karakter (strategi membangun karakter bangsa berperadaban). Yogyakarta. PUSTAKA BELAJAR.
Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta. KENCANA PRENADA GROUP.
23SK2321208.00 | SK PAI 23.208 KHI p | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain